Jembatan Merah Putih Bakal Jadi Ikon Baru Kota Ambon

Setiap warga yang berada di atas jembatan bisa menikmati keindahan Teluk Ambon dan Kota Ambon.

“Orang bisa jalan kaki dan juga bisa menikmati suasana Teluk Ambon yang indah,” kata Gubernur Maluku, Said Assagaff, Selasa (19/1/2016).

Dia mengungkapkan, jembatan merah putih juga akan menjadi ikon pariwisata di Kota Ambon karena, menurut Said, semua orang yang datang ke Ambon bakal tertarik melihat jembatan tersebut dari dekat.

“Dengan begitu, keindahan Kota Ambon, khususnya Teluk Ambon akan dapat dinikmati dengan oleh siapa pun yang datang ke sini,” ujarnya.

Said juga mengaku, setelah diresmikan nanti, jembatan ini akan dijadikan sebagai lokasi perayaan malam tahun baru di Kota Ambon setiap tahun. Pada malam peringatan pergantian tahun baru 2016, pesta kembang api juga dilakukan diatas jembatan tersebut.

“Jembatan merah putih ini adalah ikon kita di Maluku. Nanti setiap malam tahun baru akan kita rayakan pesta kembang api disini biar Ambon semakin manis,” katanya.

Kurangi macet

Selain itu, Said meyakini, keberadaan Jembatan Merah Putih dapat mengatasi problem kepadatan penduduk dan kemacetan yang selama ini menjadi problem di Kota Ambon.

“Kepadatan penduduk di pusat kota cukup tinggi dan dengan keberadaan jembatan ini kita bisa melakukan pengembangan wilayah. Dengan jembatan ini juga masalah kemacetan bisa dapat diatasi,” ungkapnya.

“Yang paling penting itu pengembangan wilayah dan masalah kepadatan bisa kita atasi sehingga pengembangan pusat ekonomi baru dapat tumbuh,” katanya.

Jembatan Merah Putih dicanangkan sejak tahun 2011. Pembangunan proyek jembatan sepanjang 1,060 meter ini direncanakan menghabiskan dana sekitar Rp 416,76 miliar. Pemerintah pusat sendiri mengalokasikan anggaran senilai Rp 700 miliar untuk pembangunan jembatan tersebut.

Adapun anggaran awal pembangunan jembatan sebesar Rp 50 miliar. Pekerjaan kemudian dilanjutkan dengan dana APBN 2013 dan 2014 masing-masing senilai Rp 190 miliar dan Rp 185 miliar.

Jembatan yang membentang diatas teluk Ambon ini semula ditargetkan akan rampung pada tahun 2014 lalu namun rencana itu meleset. Dipastikan setelah bentangan tengah jembatan terpasang jembatan tersebut direncanakan akan rampung total pada akhir Februari 2016 tahun ini.