Sang sopir, Mustamin, baru tersadar saat mobil yang dikemudikannya menyeruduk tembok pembatas dan dinding garasi mobil milik Haji Abdul Rasyid. Sebelum menghantam tembok pembatas dan dinding garasi rumah korban, mobil ini juga menabrak sebuah tiang telepon hingga nyaris tumbang.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, tetapi kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
Mustamin pun mengaku bahwa dia mengantuk saat mengemudi kendaraan setelah menempuh perjalanan panjang dari Makassar menuju Polewali Mandar.
"Saya mengantuk. Saya baru sadar setelah mobil menabrak rumah dan tertahan di tembok," ujar Mustamin saat diinterogasi polisi di lokasi kejadian.
Abdul Rasyid, pemilik rumah, mengaku, pada saat kejadian, dia sedang menjalani shalat subuh di masjid. Saat pulang ke rumahnya, dia kaget karena garasi mobil di depan rumahnya nyaris runtuh setelah diseruduk mobil.
Dia hanya meminta kepada pemilik mobil untuk bertanggung jawab memperbaiki garasi rumahnya yang rusak akibat diseruduk mobil itu.
"Saya belum bisa menaksir besar kerugiannya, tetapi saya hanya meminta pemilik mobil bertanggung jawab memperbaiki kerusakan rumah saya. Saya juga tak ingin memberatkan siapa pun. Cukup memperbaiki kerusakan rumah dan garasi saya," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.