Tak tangung-tanggung, penggeledahan didukung oleh 7 peleton pasukan. Sebelum dilakukan penggeledahan, mereka terlebih dahulu diberi pengarahan dari pihak Kemenkumham.
"Enam peleton dari Dalmas dan Brimob Polda Bali juga dibantu oleh satu peleton dari pasukan TNI," tambahnya.
Pada saat kerusuhan Kamis (17/12/2015) lalu telah disita ratusan senjata tajam berupa pedang, pisau, tombak, trisula, dan lainnya. Hari Jumat (18/12/2015) kembali dilakukan razia senjata tajam di Blok C, dan ternyata kembali ditemukan ratusan senjata tajam dan senjata api.