Amankan Pilkada, Inilah Pola yang Dipakai di Demak

Sebanyak 490 pesonel diterjunkan untuk pengamanan TPS dan sebanyak 130 pesonel berjaga di Mapolres Demak untuk memberikan pelayanan kepada warga, serta bersiaga jika sewaktu waktu dibutuhkan.

"Kita juga mendapat tambahan personel dari polres tetangga yang tidak melaksanakan pemilukada. Polres Jepara 40 personel dan Polres Kudus 30 personel," kata Kabag Ops Polres Demak, AKP Sutomo, Jumat ( 4/12/2015 ).

Selain polisi, pengamanan Pilkada Demak yang diikuti oleh tiga kandidat calon itu, juga melibatkan instansi lainnya yakni TNI sebanyak 279 personel, Satpol PP 30 personel dan Linmas 6.484 personel.

"Jumlah keseluruhan pengamanan Pemilukada Demak 7.483 personel," tambah AKP Sutomo.

Untuk pengamanan 1.757 TPS yang tersebar di 249 desa, lanjut AKP Sutomo, Polres Demak menerapkan pola pengamanan 2. 10. 5. Artinya dua personel polisi dibantu 10 tenaga linmas akan mengamankan 5 TPS.

"H-1 nanti, personel mulai kita lakukan pergeseraan pasukan sesuai ploting," tambah dia.

Sementara itu, untuk membantu pengamanan Pilkada Demak, khususnya di wilayah Kecamatan Mranggen yang memiliki jumlah pemilih paling banyak, Polres Demak juga menyiapkan pasukan khusus.

Pasukan yang terdiri dari 20 personel tersebut nantinya akan melakukan patroli wilayah dengan didukung 10 kendaraan bermotor.

"Pasukan khusus ini untuk mem-back up Polsek Mranggen. Ini untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang terjadi, karena Mranggen jumlah pemilihnya terbanyak," kata dia.

"Selain itu, dalam satu desa, yakni di Desa Batursari, ada dua posko kemenangan pasangan calon yang hanya berjarak 50 meter saja," sambung Sutomo.

"Polres Demak siaga satu. Pada saat pemungutan suara nanti, kita all out," tegas Sutomo.