Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/12/2015, 12:54 WIB
Kontributor Bandung, Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Ribuan pengemudi Go-Jek di Bandung mengaku kecewa dengan pihak manajemen PT Go-Jek Indonesia yang melakukan skorsing (suspend) massal secara sepihak. Mereka menggelar aksi di halaman Balai Kota Bandung, Jalan Wastukencana, Selasa (1/12/2015).

Para pengemudi Go-Jek ini pun meminta Wali Kota Bandung Ridwan Kamil turun tangan dan menutup kantor Go-Jek.

Sulaiman, Koordinator Pengemudi Go-Jek Bandung, mengungkapkan, sejak informasi suspend massal diterima para pengemudi, Senin (30/11/2015), pihak manajemen mendadak sulit dihubungi. Bahkan, kantor Go-Jek yang berlokasi di di Jalan BKR Bandung tutup.

"Kita sudah ditindas oleh kebijakan PT Go-Jek. Kita meminta dibukakan suspend, rekan kita yang sudah mengeluarkan keringat uangnya tidak bisa diambil. Kita mitra kerjanya bukan bawahannya. Kami bergerak atas aspirasi dengan kebersamaan menuntut hak para driver. Kita minta Ridwan Kamil tutup kantor Go-Jek," ucapnya.

Dia pun meminta Ridwan Kamil turun tangan untuk menyelesaikan persoalan tersebut. Pasalnya, para pengemudi kesulitan menghubungi pihak manajemen.

"Kita ingin meminta Kang Emil turun tangan karena pihak manajemen pun sudah tidak mau bertemu kita. Kita minta Pak Emil panggil mereka, kita sudah berupaya bernegosiasi tapi selalu mentok," keluhnya.

Dia mengungkapkan, dari total 35.000 pengemudi Go-Jek di Bandung, sekitar 17.000 pengemudi terkena suspend.

"Suspend adalah bentuk denda untuk menonaktifkan dan tidak bisa mengambil uang tarikan (withdraw). kita minta Go-Jek di Bandung ditutup," ungkapnya.

Sulaiman pun menampik tudingan pihak manajemen yang menuduh para pengemudi melakukan order fiktif.

"Order fiktif kita tidak ngerti, yang saya khawatirkan ini hanya permainan manajemen," ucapnya.

Dari pantauan Kompas.com, sekitar 10 perwakilan pengemudi Go-Jek Bandung akhirnya diperbolehkan masuk ke Balai Kota untuk menemui Ridwan Kamil.

Sementara itu, ribuan massa masih menunggu di halaman Balai Kota. Aksi mereka pun mendapat pengawalan ketat dari aparat kepolisian.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Banjir Bandang di Humbang Hasundutan dan Kerusakan DTA Danau Toba

Banjir Bandang di Humbang Hasundutan dan Kerusakan DTA Danau Toba

Regional
Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Regional
Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Regional
Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Regional
Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Regional
Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Regional
IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

Regional
Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Regional
Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Regional
Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Regional
Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Regional
Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Regional
Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Regional
Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Regional
Pemkot Tangsel Buka Lelang Barang Milik Daerah, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya!

Pemkot Tangsel Buka Lelang Barang Milik Daerah, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya!

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com