Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jembatan Mahkota II Belum Selesai Dibangun, Warga Samarinda Pertanyakan Kelanjutannya

Kompas.com - 30/11/2015, 16:08 WIB
Kontributor Samarinda, Gusti Nara

Penulis

SAMARINDA, KOMPAS.com — Rampungnya pembangunan Jembatan Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur, menjadi pembanding gagalnya pembangunan Jembatan Mahkota II, Kota Samarinda.

Masyarakat menilai, Pemprov Kaltim dan Pemkot Samarinda tidak serius dalam membangun jembatan dan hanya membuang-buang uang dalam jumlah besar.

"Sudah belasan tahun Jembatan Mahkota II itu berdiri. Janjinya bulan September 2015 selesai, tetapi sudah di ujung tahun, jembatan masih begitu-begitu saja," kata Anwar Saleh, warga Sambutan, Samarinda, Samarinda Seberang, Senin (30/11/2015).

Sebagai warga Sambutan, Anwar membutuhkan jembatan untuk akses menuju tempat kerjanya di Palaran, Samarinda.

"Kenapa nasib Mahkota II tidak sebaik Jembatan Kukar?" tanya Anwar.

Anwar menambahkan, berdirinya Jembatan Kukar membuat iri warga Samarinda sebagai ibu kota provinsi.

Dia curiga, terdapat korupsi besar-besaran dalam proses pembangunan Jembatan Mahkota II tersebut.

"Kalau belum jadi-jadi sampai sekarang, patut dicurigai. Ada apa dengan Pemprov Kaltim dan Pemkot Samarinda, saya rasa itu patut dipertanyakan," ujarnya.

Tidak hanya Anwar, warga Samarinda yang tergabung dalam sebuah forum komunitas di sebuah akun media sosial juga membahas hal yang sama.

Diana, warga Palaran, merasa Pemkot Samarinda tidak serius dalam membangun kota.

"Saya baca di sebuah berita lokal, puluhan miliar sudah habis untuk Jembatan Mahkota II yang tidak jelas kapan jadinya. Jika saja uang itu untuk proses penanganan banjir, mungkin kami tidak menderita selama belasan tahun," kata Diana.

Muhammad Syarif, warga Samarinda lainnya, menumpahkan kekecewaan yang sama lewat tulisan di Kompasiana.

"Sudah tiga kali kepala negara berganti di Republik Indonesia sejak 13 tahun silam dimulainya pembangunan Jembatan Mahkota II di Samarinda. Sampai kini, warga masih membayangkan akan dengan mudah melintas antara Sungai Kapih (Kecamatan Sambutan) dan Kelurahan Simpang Pasir, Palaran, di ibu kota Kalimantan Timur," ujarnya.

Hingga berita ini diunggah, Pemerintah Kota Samarinda belum dapat dikonfirmasi terkait macetnya pembangunan Jembatan Mahkota II.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com