Anak Jaksa dan Kepala Sekolah Tepergok Mencuri Ratusan Bungkus Rokok
PAMEKASAN, KOMPAS.com - Dua remaja yang tepergok mencuri ratusan bungkus rokok berbagai merek dihajar warga setelah ditangkap anggota Koramil 0826/06 Pademawu, Pamekasan, Senin (23/11/2015) siang.
Mereka mencuri rokok di toko milik Ahmad Failani (30), Jalan Raya Kampung Pabrik, Desa Pademawu Timur, Kecamatan Pademawu, Pamekasan, Madura.
Tersangka pertama adalah ST (17), warga Jl Jalmak, Kecamatan Kota Pamekasan. Remaja ini ternyata adalah putra seorang jaksa yang bertugas di Kejaksaan Negeri Pamekasan.
Tersangka kedua adalah MYI (18), warga Jl KH Sinhaji, Pamekasan, anak seorang kepala SD di kawasan Kecamatan Pakong, Pamekasan.
Dari tangan kedua tersangka, petugas Koramil Pademawu menyita ratusan bungkus rokokdan etalase kaca tempat rokok dijual serta sepeda motor Honda Beat milik pelaku.
Semua barang bukti kini diamankan di Mapolsek Pademawu.
Anggota Koramil Pademawu, Pamekasan, Pelda Imam Basori, kepada Surya.co.id, mengatakan, kedua tersangka itu ditangkap seusai mencuri ratusan rokok di warung.
Untuk proses selanjutnya, kedua tersangka bersama barang bukti diserahkan ke Polsek Pademawu.
Menurut sumber di lokasi kejadian, saat itu Failani, pemilik warung, sedang menambal ban di samping warungnya.
Lalu kedua tersangka datang dan menaruh sepeda motor di samping warung. Mereka kemudian mengambil rokok dalam etalase dan dibawa kabur.
Pada saat itu Failani kaget karena mendengar suara benda jatuh di warungnya. Saat dilihat ternyata kedua tersangka sudah kabur naik sepeda motor sambil membawa etalase berisi ratusan bungkus rokok.
Kontan saja, Failani berteriak sembari mengejar kedua tersangka diikuti sejumlah warga sampai melintasi Koramil Pademawu.
Keributan itu membuat lima anggota Koramil ikut mengejar.
Berselang tidak berapa lama, kedua tersangka ditangkap anggota Koramil di kampung Karang Dalam, Desa Pademawu Barat, sekitar 3 km dari lokasi pencurian.
Setelah ditangkap, warga yang geram menghajar kedua remaja itu. Namun tindakan warga itu dicegah aparat Koramil.
“Saya terpaksa mencuri rokok ini untuk dijual dan uangnya buat memperbaiki sepeda motor,” kata MYI.
Terkini Lainnya
Terpopuler
Now Trending
