Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Akan Datang, Pemadam Kebakaran Guyur Landasan Heli

Kompas.com - 19/11/2015, 13:46 WIB
PENAJAM PASER UTARA, KOMPAS.com - Tanah membentang berdebu karena cuaca yang panas menjadi lokasi pendaratan helikopter rombongan Presiden RI Joko Widodo di Penajam Paser Utara, Kamis (19/11/2015).

Sehembus saja angin lewat, debu tanah sudah berterbangan, apalagi jika terhempas oleh baling-baling helikopter rombongan Jokowi yang rencananya akan mendarat untuk meresmikan tiang pancang proyek kereta api Borneo di Kawasan Industri Buluminung.

Untuk menghindari debu yang bakal beterbangan, petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Penajam Paser Utara sempat mendatangkan dua mobil pemadam kebakaran. Keduanya bertugas menyemprotkan air di area landasan heli.

Petugas Dinas Perhubungan Penajam Paser Utara, Muzzakar Milyadi, landasan heli memang sengaja dibasahi agar debunya tidak bertebaran ketika Jokowi datang.

"Memang kemarin waktu uji coba, saat helikopter turun itu, debunya langsung banyak bertebaran. Apalagi jalanan di sekitar helipad masih tanah. Jadi perlu dibasahi supaya enggak banyak debu," ungkap Muzakkar.

Sementara itu, masyarakat yang menanti kedatangan Jokowi duduk rapi dan bersantai di bawah tenda yang terbentang panjang. Begitu pula Gubernur Kaltim Awang Faroek dan jajarannya yang akan menyambut Jokowi.

Buluminung merupakan satu dari sekian kelurahan yang berada di Penajam Paser Utara dan berada di Teluk Balikpapan. Jarak Buluminung dan ibu kota Penajam Paser Utara sekira lima kilometer.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com