Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suhu Surabaya Meningkat, Risma Sarankan Warga Banyak Minum

Kompas.com - 02/11/2015, 16:59 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com - Tri Rismaharini, calon wali kota petahana Surabaya, menyarankan warga Kota Pahlawan untuk lebih banyak minum.

Imbauan disampaikan Risma agar warga Surabaya tidak mengalami dehidrasi saat suhu udara kota itu naik hingga 36 derajat Celsius beberapa waktu terakhir.

"Minum air yang banyak saja, biar tidak mengalami dehidrasi," kata Risma usai meresmikan posko pemenangan di Jalan Simokerto, Surabaya, Senin (2/11/2015).

Saat musim panas seperti ini, Risma mengatakan saat dirinya menjadi wali kota, dia selalu mengintruksikan dinas pertahanan untuk menyiram taman setiap siang hari.

"Tidak hanya taman, jalan juga disiram agar tidak terlalu panas. Saya tidak tahu kalau sekarang," tambah dia.

Menurut Risma, puncak suhu panas setiap harinya, saat ini mundur. Pada September lalu, puncak suhu panas terjadi pada pukul 12.00-13.00 WIB, tapi saat ini mundur dari pukul 13.00 hingga pukul 15.00 WIB. 

"Harusnya keluarnya air di taman-taman yang sudah dipasang disesuaikan dengan puncak suhu panas," kata calon wali kota yang diusung PDI-P ini.

Menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Maritim Tanjung Perak Surabaya, meningkatnya suhu udara di Surabaya, karena dampak pergerakan semu matahari dari belahan bumi utara ke selatan.

"Suhu tertinggi bisa mencapai 35-36 derajat celcius," kata Staf Informasi dan Data BMKG Maritim Tanjung Perak Surabaya, Eko Prasetyo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com