Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pilkada Ogan Ilir, Helmy Yahya-Muchendi Nomor Urut 1, AW Noviadi-Ilyas Panji Alam 2

Kompas.com - 25/08/2015, 19:32 WIB
Kontributor Ogan Komering Ilir, Amriza Nursatria

Penulis

OGAN ILIR, KOMPAS.com - Presenter kondang Helmy Yahya dan pasangannya Muchendi Mahzareki mendapat nomor urut 1 dalam pengundian nomor urut pasangan calon bupati dan wakil bupati Ogan Ilir, Sumatera Selatan, Selasa 25/8/2015). Sementara lawannya pasangan AW Noviadi dan cawabupnya Ilyas Panji Alam mendapat nomor urut 2.

Mengetahui pasangan yang didukung memproleh nomor satu, pendukung Helmy Yahya-Muchendi langsung bersorak sambil mengacungkan poster yang bertuliskan angka satu yang sudah disiapkan. Sedangkan pendukung pasangan AW Noviadi-Ilyas Panji Alam juga bersorak sembari mengeluarkan poster bertuliskan angka dua.

Helmy Yahya yang sudah dua kali ikut pilkada, yaitu sebagai calon wakil gubernur Sumatera Selatan dan calon bupati Ogan Ilir, kali ini optimistis menang. Dalam dua pilkada sebelumnya ia kalah.  

“Kali ini kami sangat optimis, tentu dengan memohon restu Allah, ” kata dia didampingi calon wakilnya Muchendi.

Soal nomor urut didapat, menurut Helmi, sama saja. “Bagi saya nomor satu atau nomor dua sama. Cuma nomor satu lebih mudah diingat,” kata Helmy yang mengusung jargon “OI Harus Maju” ini

Cabup nomor urut 2, Noviadi, juga tidak mempersoalkan nomor urut. “Yang penting hasil akhir,” kata putra bupati Ogan Ilir yang baru saja habis masa jabatannya tersebut. Noviadi mengusung jargon “OI, Ovi-Ilyas Menang”.

Diberitakan sebelumnya, ada tiga pasang calon yang mendaftarkan diri maju dalam pilkada Ogan Ilir ini. Dalam verifkasi pasangan jalur perseorangan Sobli-Taufik Toha dinyatakan tidak lolos.

Usai pengundian nomor urut, kedua pasangan menandatangani deklarasi damai. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com