Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dititip Ibu yang Mau ke WC Umum, Bayi Hilang Diculik

Kompas.com - 21/08/2015, 15:22 WIB
Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty

Penulis

AMBON, KOMPAS.com — Seorang bayi berusia enam bulan, Mario Tahapary, hilang diculik oleh seorang wanita misterius di kawasan Pasar Mardika, Ambon. Penculikan terjadi saat ibu bayi, Albertina Tahapary (21), hendak masuk ke kamar kecil dan menitipkan bayi itu kepada seorang wanita yang baru dikenalnya.

Tak disangka, saat keluar dari WC umum, Mario telah hilang bersama wanita tersebut. Peristiwa ini terjadi pada Kamis (20/8/2015) kemarin.

Kepada sejumlah wartawan saat ditemui di rumahnya di kawasan Lateri, Kecamatan Baguala, Ambon, Jumat (21/8/2015), Albertina mengatakan, peristiwa itu bermula saat dia membawa anaknya ke puskesmas di Lateri. Tanpa disengaja, dia bertemu dengan seorang wanita muda selepas memeriksa anaknya.

"Wanita itu menyebut namanya Ira. Dia lalu mengajak saya ke Ambon sambil naik angkot. Sampai di terminal, dia mengajak saya makan bakso dan menemaninya berbelanja," kata Albertina.

Menurut Albertina, dia tidak merasa curiga dengan tingkah perempuan yang baru dikenalnya itu. Namun, saat sehabis makan bakso, Albertina merasa gelisah. "Setelah makan bakso, saya tiba-tiba merasa ingin ke kamar kecil. Saat itu, saya pergi bersama anak saya. Namun, perempuan itu meminta agar dia menggendong anak saya itu. Saat keluar dari kamar mandi, mereka sudah tidak ada lagi," ujar Albertina.

Menurut Albertina, dia sempat mencari dan bertanya kepada orang-orang yang ada di pasar tersebut. Namun, tak ada seorang pun yang tahu keberadaan anaknya itu. "Saya sudah lapor polisi. Saya berharap anak saya segera ditemukan," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com