Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Polwan Pingsan Saat Upacara Proklamasi Republik Indonesia

Kompas.com - 17/08/2015, 11:19 WIB
Kontributor Bone, Abdul Haq

Penulis

GOWA, KOMPAS.com - Seorang polisi wanita (Polwan) berpangkat Brigadir harus dievakuasi tim medis lantaran terjatuh pingsan di tengah lapangan Syech Yusuf Sungguminasa, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan saat mengikuti upacara peringatan proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia (RI).

Sementara sejumlah perserta upacara lainnya asyik bercengkrama di tengah lapangan tanpa memperdulikan komandan upacara yang memimpin jalannya upacara pada Senin, (17/08/2015).

Upacara hari ulang tahun (HUT) proklamasi ke-70 yang berlangsung tepat pukul 09:45 wita ini yang dihadiri oleh seluruh pejabat serta ratusan pelajar dan perangkat dinas kerja Kabupaten ini berlangsung di tengah terik matahari. Salah seorang Polwan berpangkat Brigadir tiba-tiba terjatuh dan pingsan di tengah barisan hingga harus dievakuasi oleh tim medis Dinas Kesehatan setempat yang memang sejak awal menyediakan tiga unit mobil ambulance.

Tak hanya Polwan, puluhan peserta upacara lainnya juga turut dievakuasi oleh tim medis lantaran tak sadarkan diri di tengan lapangan. Salah seorang pegawai negeri sipil (PNS) bahkan harus mendapatkan perawatan secara intensif setelah terjatuh pingsan dengan kondisi hamil empat bulan.

"Maklum saja hamil empat bulan padahal saya sudah larang ikut upacara," jelas Kasmawati, rekan korban.

Sementara pihak medis yang dikonfirmasi terkait banyak korban mengaku bahwa rata-rata korban kurang tidur yang berakibat pada kurangnya daya tahan tubuh dibawah terik matahari.

"Saya kira semuanya sama, biar yang Polwan semuanya kurang tidur jadi daya tahan tubuhnya berkurang," jelas Jamaluddin, petugas P3K Lapangan Dinas Kesehatan Kabupaten Gowa.

Dalam upacara ini juga sejumlah peserta yang didominasi PNS tampak asyik bercengkrama di tengah lapangan tanpa memperdulikan komandan upacara yang memimpin jalan upacara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com