Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Geledah Mushala di Solo, Aparat Temukan Koran Berlogo ISIS

Kompas.com - 12/08/2015, 21:55 WIB
Kontributor Surakarta, M Wismabrata

Penulis


SOLO, KOMPAS.com — Sejumlah barang bukti diamankan aparat kepolisian setelah penggeledahan dilakukan di rumah terduga teroris, Sugiyanto, di Kampung Losari, RT 5/RW 3 Semanggi, Solo.

Aparat kepolisian juga menggeledah kandang kambing milik Sugiyanto dan mushala At Taubah yang berada tidak jauh dari rumah Sugiyanto. Setidaknya, aparat membawa dua tas plastik dan satu kardus dari dua lokasi penggeledahan tersebut.

Tim Densus 88 Anti-teror Polri beserta jajaran Polresta Solo melakukan penggeledahan di rumah milik Sugiyanto di Kampung Losari, Semanggi, Solo, pada Rabu (12/8/2015) sore.

Selain rumah, aparat juga menyisir di kandang kambing milik Sugiyanto dan mushala At Taubah yang diduga sering digunakan oleh Sugiyanto dan komplotannya.

Dalam penggeledahan tersebut, Tim Gegana dan Inafis disertakan. Di dalam mushala yang menurut warga sudah lama ditinggalkan, terdapat koran berisi berita dari kelompok negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) yang ditempel di salah satu dinding mushala.

Lebih kurang dua jam, aparat menyisir dua lokasi tersebut. Setelah itu, aparat keluar dari lokasi dengan membawa satu kurang berwarna putih, satu kardus warna kuning, sebuah tas plastik besar warna hitam, dan sebuah tas plastik putih.

Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi mengenai benda-benda yang diamankan dari lokasi penggeledahan tersebut. Meski demikian, menurut Ketua RT 5 Agus Sumaryawan, dia melihat satu bendera hitam dengan tulisan Arab di atasnya.

Menurut Agus, mushala At Taubah memang sudah lama tidak digunakan warga karena sering kebanjiran.

Sementara itu, Wakasatintel Polresta Solo AKP Bowo Hariyanto menjelaskan bahwa yang berwenang terkait penangkapan tersebut adalah Polri. [Baca: Densus Tahan 2 Warga Solo, Diduga Terkait Jaringan Terorisme]

"Polresta hanya membantu. Semua wewenang ada di Polri," katanya, Rabu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com