Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Anang Hermansyah Curhat tentang Kota Kelahirannya…

Kompas.com - 10/07/2015, 05:05 WIB
Kontributor Jember, Ahmad Winarno

Penulis

JEMBER, KOMPAS.com - Anggota Komisi X DPR RI yang juga musisi, Anang Hermansyah, mencurahkan isi hatinya mengenai kondisi kota kelahirannya, Jember, Jawa Timur. Curhat itu disampaikan Anang, saat berdialog dengan masyarakat Jember, Kamis (9/7/2015).

Menurut Anang, selama ini kota kelahirannya tersebut masih belum berkembang secara maksimal. Hal itu terlihat, dari sekian banyak potensi yang dimiliki Kabupaten Jember, belum terkelola secara maksimal.

“Kita (Jember) sexy, iya, karena kita punya banyak potensi. Kita punya laut, gunung, dan seribu gumuk (gunungan pasir) yang ada di tengah kota. Apakah itu selama ini sudah dibangun dengan benar, ora ono (tidak ada). Meneng kabeh (diam semua),” kata Anang.

Selain itu, lanjut Anang, Jember juga banyak memiliki potensi yang sangat luar biasa. “Kita jujur saja, potensi Jember memang ada. Ada Jember Fashion Carnival (JFC), yang dulunya sering diintrik, tetapi akhirnya saat ini mendunia. Kita juga banyak tempat wisata, artinya apa, ini sudah waktunya Jember dikembangkan,” ujarnya.

Kemudian, banyak tokoh publik yang lahir dan besar di Jember. “Ada Opick, Dewi Perssik, Sujiwo Tedjo, Pak Kapolri juga orang Jember. Artinya kita banyak potensi, tetapi selama ini belum dikembangkan secara maksimal,” ujar suami Ashanty itu.

Untuk itulah, Anang berharap, siapapun yang terpilih menjadi Bupati Jember mendatang, harus memiliki konsep out of the box, punya pemilkiran yang unik.

“Kalau aku sih satu kata, pemimpin mendatang harus berani out of the box. Aku ingin Jember berubah, dan berkembang lebih baik. Dan mengembalikan kedigdayaan Jember dalam arti sesungguhnya, sebagai kota terbesar ketiga di Jawa Timur, setelah Surabaya dan Malang,” ujar Anang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com