Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kampanye Peduli Autis dan Mangrove, 7 Mahasiswa Bersepeda ke Bali

Kompas.com - 01/07/2015, 08:50 WIB
Kontributor Surakarta, M Wismabrata

Penulis

SOLO, KOMPAS.com - Tujuh mahasiswa di Universitas Sanatha Dharma Yogyakarta mengayuh sepeda dari Yogyakarta menuju Bali sejauh kurang lebih 690 kilometer. Tujuh mahasiswa tersebut mengampanyekan pelestarian pohon mangrove dan juga sekaligus mengajak masyarakat peduli kepada penyandang autis.

Selama perjalanan, mereka meminta warga untuk menandatangani petisi yang berisi kepedulian terhadap penderita autis dan pelestarian pohon mangrove.

Ketujuh mahasiswa itu adalah Angga Dwi Putera, Matias Rio Meilano, Fransiskus Muliadi, Andi Setianto, Satria Nugraha Perdana, Gregorius Dwi Kurnia dan Andreas Takimia. Mereka terlihat menyusuri Jalan Slamet Riyadi, Solo, Jawa Tengah, Selasa (30/6/2015).

Ketujuh mahasiswa berangkat dari kampus sekitar pukul 10.00 WIB. Menurut Angga, salah satu motivasi untuk melakukan kampanye ini muncul saat mereka mengikuti program pengabdian masyarakat di salah satu SLB di Jogja.

"Dari pengalaman saat itu, banyak warga yang belum memahami penyakit autis dan banyak yang belum bisa menerima penderita autis, jadi kita ingin menyuarakan bahwa autis itu masuk sebagai difable bukan disable," kata dia.

Sementara itu, tema pelestarian pohon mangrove diambil karena tumbuhan ini sangat diperlukan untuk mencegah abrasi dan menjaga ekosistem laut. "Saat ini kondisinya sudah parah dan hampir punah," ujarnya.

Sementara itu, untuk persiapan bersepeda ke Bali, ketujuh mahasiswa tersebut mengaku sudah terbiasa bersepeda jarak jauh. Salah satunya adalah dengan bersepeda dari kampus di Sleman menuju Ganjuran di daerah Bantul. "Kurang lebih 40 kilometer kita bersepeda dari Sleman menuju Bantul," kata Angga.

Dalam ekspedisi ini, satu unit mobil dibawa untuk membawa logistik. "Lima naik sepeda, dan dua mengendarai mobil pick up, isinya logistik dan keperluan darurat. Dan juga saling bergantian kalau ada yang kelelahan," kata dia.

Rombongan mahasiswa tersebut menargetkan akan sampai di Denpasar, Bali pada tanggal 12 Juli 2015. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com