Tim SAR Gunakan Alat Berat untuk Selamatkan Korban Tebing Sadranan

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Tim SAR gabungan terjunkan alat berat berupa backhoe untuk membantu proses penyelamatan korban yang berada di bawah reruntuhan tebing di Pantai Sadranan, Gunungkidul, Yogyakarta.

Skenario penyelamatan, backhoe nantinya akan digunakan untuk mengeruk dan memecah batu tebing yang cukup besar, kira-kira tinggi 15 meter dan tebal 10 meter.

"Menurut data yang masuk di posko ada 11 orang," ujar Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Gungkidul Sutaryono, saat ditemui di lokasi kejadian, Rabu (17/06/2015).

Melihat besarnya tebing yang runtuh, lanjut Sutaryono, kondisi ini tidak memungkinkan jika proses penyelamatan hanya dilakukan secara manual. Sehingga untuk mempercepat proses penyelamatan, didatangkan alat berat backhoe.

Nantinya, backhoe akan digunakan untuk mengeruk dan memecah reruntuhan tebing yang besarnya sekitar tinggi 15 meter dan tebal 10 meter.

"Tetap hati-hati dan penuh perhitungan, sebab dikhawatirkan nanti akan mengenai korban yang masih selamat," tuturnya.

Sampai pukul 21.12 WIB, tim SAR Gabungan dan SAR Kepolisian terus melakukan upaya penyelamatan korban. Setidaknya tim SAR telah berhasil memindahkan tiga korban, satu selamat dan dua meninggal dunia.