Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/06/2015, 15:52 WIB
Kontributor Balikpapan, Dani Julius

Penulis

BALIKPAPAN, KOMPAS.com – Korban tenggelamnya kapal kayu Titian Muhibah di Selat Makassar tiba di Balikpapan, Kalimantan Timur, Kamis (11/6/2015) siang. Lebih dari 60 orang tiba di Pelabuhan Kapal Penumpang Semayang di Balikpapan, dengan kapal rescue Badan SAR Nasional RB215.

Puluhan korban itu disambut 11 mobil ambulans yang sudah berjaga sejak tiga jam sebelumnya. “Mereka yang dalam kondisi berat langsung dilarikan ke rumah sakit. Yang masih kuat kita kumpulkan di ruang sebelah,” kata Siti Hatijah, dokter tim kesehatan pelabuhan Semayang.

“Kapal rescue ada dek atas dan bawah. Saya menangani yang bawah. Dari dek bawah saja, ada sembilan kita kirim ke rumah sakit,” kata Siti.

Basarnas Balikpapan menjemput korban yang sebelumnya diselamatkan Kapal Amerika Serikat USS Rushmore di Selat Makassar, kira-kira 210 kilometer dari Balikpapan. Basarnas menggunakan sebuah kapal rescue dengan 12 ABK dan enam rescuer, Rabu (10/6/2015) menjelang tengah malam.

Basarnas tiba sekitar pukul 13.30 WIB. Hampir semua penumpang tampak dalam kondisi lemas, kuyu, terbakar matahari, menangis, dan ada beberapa yang terluka. Di antara mereka banyak anak-anak, wanita, hingga ada orang jompo.

Setibanya di Semayang, para korban langsung dievakuasi ke rumah sakit terdekat. Mereka yang lebih kuat dan lebih baik kondisinya masuk ke ruang berkumpul untuk didata.

Kapal Titian Muhibah dikabarkan tenggelam di Selat Makassar dalam perjalanannya dari Pelabuhan Tanjung Laut di Kota Bontang, Kalimantan Timur, menuju Mamuju, Sulawesi Barat. Kapal kayu ini bertolak dari Bontang pada Senin (8/6/2015) pukul 13.30 WIB.

Ada 60-an penumpang diselamatkan kapal perang Amerika Serikat, USS Rushmore, yang kebetulan berada tidak jauh dari lokasi tenggelamnya kapal. USS Rushmore baru saja dilibatkan dalam kegiatan sosial di Manado, Sulawesi Utara.

Sementara itu, keterangan resmi Basarnas, lima orang lagi berhasil tiba pulau-pulau terpencil di Perairan Mamuju, sedangkan tiga lainnya diselamatkan nelayan setempat.  

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

22 Klub Sepak Bola Antarpelajar SMA Rebutkan Piala Bupati HST

22 Klub Sepak Bola Antarpelajar SMA Rebutkan Piala Bupati HST

Regional
Berikan Alat Pemadaman Baru, Mbak Ita Minta Damkar Tingkatkan Pelayanan

Berikan Alat Pemadaman Baru, Mbak Ita Minta Damkar Tingkatkan Pelayanan

Regional
Salurkan Beasiswa Rp 693 Juta untuk Mahasiswa, Syamsuar: SDM Penting Dipersiapkan

Salurkan Beasiswa Rp 693 Juta untuk Mahasiswa, Syamsuar: SDM Penting Dipersiapkan

Regional
DPRKP Banten Ubah 109,42 Hektar Kawasan Kumuh Jadi Perumahan Rakyat Layak Huni

DPRKP Banten Ubah 109,42 Hektar Kawasan Kumuh Jadi Perumahan Rakyat Layak Huni

Regional
GNPIP Diresmikan, Pemprov Riau Tanam Ribuan Cabai untuk Kendalikan Inflasi

GNPIP Diresmikan, Pemprov Riau Tanam Ribuan Cabai untuk Kendalikan Inflasi

Regional
Indeks Infrastruktur Kalbar Meningkat, Anggota DPR Syarif Abdullah Dorong Pembangunan Lebih Merata

Indeks Infrastruktur Kalbar Meningkat, Anggota DPR Syarif Abdullah Dorong Pembangunan Lebih Merata

Regional
Inovasi Faspol 5.0 Milik Warga Banjarnegara Berhasil Masuk Nominasi IGA 2023

Inovasi Faspol 5.0 Milik Warga Banjarnegara Berhasil Masuk Nominasi IGA 2023

Regional
Jaga Ketahanan Pangan di Semarang, Mbak Ita Luncurkan Program Perdu Semerbak

Jaga Ketahanan Pangan di Semarang, Mbak Ita Luncurkan Program Perdu Semerbak

Regional
Salurkan Rp 6,4 Triliun untuk 7.719 Desa, Khofifah: Demi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat

Salurkan Rp 6,4 Triliun untuk 7.719 Desa, Khofifah: Demi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat

Regional
Didoakan Jusuf Kalla Jadi Gubernur, Bang Zaki: Saya Konsentrasi Kerja di Jakarta

Didoakan Jusuf Kalla Jadi Gubernur, Bang Zaki: Saya Konsentrasi Kerja di Jakarta

Regional
Lantik 5 Pj Bupati dan Walkot, Gubernur Sulut Minta Mereka Jaga Integritas dan Tak Lupa Diri

Lantik 5 Pj Bupati dan Walkot, Gubernur Sulut Minta Mereka Jaga Integritas dan Tak Lupa Diri

Regional
Ikuti Verifikasi KKS, Bupati Kediri Paparkan Upaya Peningkatan Kesehatan Masyarakat

Ikuti Verifikasi KKS, Bupati Kediri Paparkan Upaya Peningkatan Kesehatan Masyarakat

Regional
Kediri Dholo KOM Challenge 2023 Diikuti Peserta Mancanegara, Mas Dhito Dukung agar Jadi Event Tahunan

Kediri Dholo KOM Challenge 2023 Diikuti Peserta Mancanegara, Mas Dhito Dukung agar Jadi Event Tahunan

Regional
Bersama Membangun Pulau Rempang

Bersama Membangun Pulau Rempang

Regional
Pemkot Medan Jalankan Pembangunan Infrastrukur, Bobby: Insya Allah Hasilnya Bermanfaat bagi Masyarakat

Pemkot Medan Jalankan Pembangunan Infrastrukur, Bobby: Insya Allah Hasilnya Bermanfaat bagi Masyarakat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com