Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

16 Dubes Hadiri Gelar Festival Jamu dan Kuliner Jawa Tengah

Kompas.com - 05/06/2015, 17:50 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana

Penulis

MAGELANG, KOMPAS.com – Kota Magelang menjadi tuan rumah Festival Jamu dan Kuliner tingkat Jawa Tengah pada 5-7 Juni 2015. Setidaknya 33 stand jamu tradisional dan 143 stand kuliner berasal dari penjuru kabupaten dan kota di Jawa Tengah akan meramaikan festival ini.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Kota Magelang, Hartoko, menjelaskan tahun ini adalah festival ketiga setelah sebelumnya digelar di Semarang dan Banyumas, Jawa Tengah.

"Kota Magelang dipercaya menjadi tuan rumah festival ini, tentu kami bangga dan kami sudah persiapkan dengan baik," kata Hartoko, Jumat (5/6/2015).

Hartoko menyebutkan, peserta festival tahun ini meningkat dibanding sebelumnya. Selain itu, setidaknya 16 duta besar dan sejumlah mahasiswa asing dari negara sahabat juga akan hadir, di antaranya dari Mongolia, Tiongkok, Kuba, Hongaria, Amerika Serikat, Arab Saudi, Kazakstan, Libya, Yaman, Suriname, Inggris, Palestina, Finlandia, dan lainnya.

Hartoko berharap, kedatangan mereka menjadi sarana promosi untuk jamu tradisional dan kuliner nusantara ke luar negeri. Dikatakan, mereka akan merasakan langsung jamu Jawa Tengah dan kuliner khas nusantara yang dipamerkan di festival yang digelar di Alun-alun Kota Magelang itu.

"Kami harap mereka bisa mempromosikan jamu dan kuliner ini ke negara mereka. Siapa tahu warganya ingin berkunjung ke Jawa Tengah, khususnya Magelang,” katanya.

Kasi Pariwisata Disporabudpar Kota Magelang, Tiksmo, menambahkan, festival ini sendiri dibuka oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Jumat malam. Turut hadir Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Pariwisata Arief Yahya dan segenap pejabat daerah setempat.

"Ini kesempatan kita untuk mengenalkan potensi wisata di Jawa Tengah, khususnya di Magelang. Para tamu asing juga akan diajakberkeliling ke beberapa tempat wisata di Kota Magelang, seperti ke Gunung Tidar, Museum Bumiputra dan sebagainya," kata Tiksmo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com