Subuh saat kejadian, Afandi bersama temannya baru pulang dari warnet. Dengan menumpangi becak, mereka singgah di Jalan Zainul Arifin. Saat hendak membayar ongkos, ternyata Afandi tak punya uang pecahan kecil. Dia lalu mendatangi kedai terdekat untuk menukarkan uang. Saat itulah muncul Sangker yang mendatangi Afandi, lalu merampas ponselnya.
Afandi pun berteriak meminta tolong. Kebetulan, melintas petugas Mapolresta Medan dan langsung mengamankan pelaku dari amuk massa.
"Aku baru tiga hari nikah, tengok aja inai di tangan ku belum hilang," kata pelaku saat diwawancara wartawan, Rabu (22/4/2015) siang.
Sangker pun mengaku sudah pernah berurusan dengan polisi setahun lalu dalam kasus pencurian. "nyuri mesin genset," kata dia.
Kepala Unit Jahtanras Polresta Medan, Iptu Dede Chandra Gunawan yang dikonfirmasi membenarkan adanya tangkapan ini. "Pelaku sudah kita amankan dan sedang dilakukan pemeriksaan," kata Dede.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.