Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelaku Curanmor Tewas Dihajar Warga, Jasadnya Ditemukan di Sungai

Kompas.com - 01/04/2015, 14:19 WIB
Kontributor Mataram, Karnia Septia

Penulis


MATARAM, KOMPAS.com - Pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) terwas dihakimi warga setelah merampas sepeda motor milik Sati (37) warga Dusun Presak Sidakarya, Desa Batu Kumbung, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

"Pelaku curanmor dihakimi massa dan meninggal dunia. Kejadian ini berlangsung sekitar pukul 10.00 Wita, TKP di Desa Batu Kumbung, Kecamatan Lingsar," kata Kapolres Mataram AKBP Bambang Sumitro, Rabu (1/4/2015).

Menurut Bambang, kejadian ini berawal saat pelaku Mr. X yang diduga adalah MS (28) warga Lombok Tengah, kepergok tengah mencuri sepeda motor milik Sati yang saat itu tengah terparkir di pematang sawah. Melihat pelaku melakukan aksinya, korban langsung berteriak maling.

Warga yang mendengar teriakan korban pun langsung berkerumun dan mengejar pelaku. Karena merasa terdesak, pelaku sempat mengacung-acungkan senjata tajam. Namun tindakan pelaku justru menyulut kemarahan warga. Pria tanpa identitas tersebut dihakimi warga hingga tewas.

Belum diketahui pasti apa penyebab kematian pelaku. Pelaku ditemukan telah tewas di sungai dalam kondisi babak belur dan tanpa busana. Di bagian leher pelaku, polisi menemukan seutas tali rafia berwarna kuning yang masih terlilit. Menurut polisi, pelaku diduga dibuang ke sungai usai dihakimi massa.

"Masih kita lakukan penyelidikan terkait identitas mayat tersebut, saat ini mayat berada di RS Bhayangkara untuk dilakukan visum," kata Bambang.

Menurut Bambang, saat ini polisi masih melakukan pengejaran terhadap teman pelaku yang pada saat kejadian berhasil melarikan diri. Selain mengamankan sepeda motor milik korban, polisi juga mengamankan satu set kunci leter T, dua buah STNK atas nama J dan T, serta senjata tajam yang diduga adalah milik pelaku.

Bambang mengatakan, kejadian pencurian sepeda motor di wilayah kota Mataram memang cukup banyak. Guna mengungkap jaringan curanmor tersebut, Ia menghimbau kepada masyarakat untuk tidak main hakim sendiri dan melaporkan setiap kejadian kepada pihak berwajib.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com