Mayat wanita berparas cantik tersebut awalnya ditemukan dalam posisi tengkurap dan berlumuran darah di sebuah gazebo di halaman Auditorium Bukit Inspirasi, Tomohon.
Kepala Polsek Tomohon Utara AKP J Tuda mengatakan, polisi kini sedang mengotopsi jenazah korban dan mengembangkan kasus ini untuk menemukan pelaku pembunuhan.
Korban yang kemudian diketahui bernama Astry Akai (21) warga Morea, Kecamatan Ratatotok, Minahasa Tenggara itu tercatat sebagai mahasiswi semester akhir di Sekolah Tinggi Theologi Prakletos Tomohon.
Astry tinggal di sebuah rumah kos tak jauh dari kampusnya. Di sekitar mayat Astry ditemukan sebuah laptop dan telepon genggam. Tuda menduga, gadis ini tewas dibunuh setelah diperkosa terlebih dahulu.
"Kasus ini sedang kami dalami, dugaan sementara meninggal akibat kehabisan darah karena luka tikaman," ujar Kasat Reskrim Polres Tomohon AKP Dermanto Nasiru.
Kasus pembunuhan terhadap mahasiswi ini melengkapi catatan kelam kriminalitas di awal tahun 2015 di Sulawesi Utara. Sebelumnya seorang mahasiswi Universitas Manado di Tondano, Jeine Rawung (20) tewas dengan 10 luka tusukan pada 22 Januari 2015 lalu. Polisi kemudian membekuk pelaku MR pada keesokan harinya sewaktu bersembunyi di Minahasa Selatan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.