Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembuang Bayi Penuh Luka di Kolong Jembatan Diburu

Kompas.com - 15/01/2015, 09:37 WIB
Kontributor Pinrang, Suddin Syamsuddin

Penulis

PINRANG, KOMPAS.com - Kondisi bayi penuh luka yang ditemukan warga di kolong jembatan, di pinggir sungai Dusun Garessi, Kecamatan Suppa, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, kini mulai membaik.

Rabu malam (14/1/2015), kemarin, petugas Puskesmas Suppa dan aparat kepolisian merujuk bayi ini ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lasinrang, Kabupaten Piinrang. “Kondisi bayi ini sudah membaik, selanjutnya kita akan rujuk di RSUD Lasinrang, untuk perawatan lebih Lanjut. Sementara bayi ini diberikan susu dari dot pengganti air susu ibu,“ kata dr. Anwas yang bertugas di Puskesmas Suppa.

Sementara itu, polisi di Kabupaten Pinrang, terus melakukan penyelidikan terkait siapa pelaku pembuangan bayi laki-laki ini. “Kita sudah melakukan olah TKP di kolong Jembatan Garessi, dan sementara ini kita terus berupaya mencari siapa pelaku yang tega membuang darah dagingnya sendiri,“ ujar Kepala Polsek Suppa, Kabupaten Pinrang, AKP Muh. Nazaruddin.

Berdasarkan keterangan warga yang menemukan bayi tersebut, sebelum penemuan bayi warga sempat melihat sosok pria menggunakan kendaraan roda dua. Lelaki itu lalu turun ke bawah kolong Jembatan Garessi.

“Salah seorang warga melihat, sesosok pria, turun di kolong jembatan, dan kemudian naik kembali dan menancap gas, hingga menghilang,“ kata Amran. 

Baca: Bayi Penuh Luka Ditemukan di Kolong Jembatan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com