Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari Solo, "Werkudara" Menggalang Dana untuk Banjarnegara

Kompas.com - 18/12/2014, 03:51 WIB
Kontributor Surakarta, M Wismabrata

Penulis

SOLO, KOMPAS.com - Kopral Subagyo Lelono, anggota Detasemen Polisi Militer IV/Solo, Jawa Tengah, kembali beraksi. Kali ini, kopral yang pernah melakukan push-up tanpa henti selama 24 jam tersebut, menggalang bantuan untuk korban tanah longsor di Banjarnegara dengan caranya.

Bagyo tak lagi melakukan push-up untuk aksinya sekarang. Penggalangan dana dia lakukan dengan tampil menjadi Werkudara, tokoh pewayangan, di tengah keramaian Jalan Slamet Riyadi, Solo, Rabu (17/12/2014).

"Walau tidak bisa berangkat ke sana, kita bisa meringankan penderitaan saudara-saudara kita di Banjarnegara yang kena musibah, dengan memberi sumbangan" kata Bagyo, saat ditemui di tengah aksinya, Rabu.

Sebuah poster dibawa serta oleh Bagyo. Ajakan untuk membantu korban longsor Banjarnegara, menjadi isi poster tersebut. Selama berperan menjadi ksatria gagah dari keluarga Pandawa itu, Bagyo mendatangi satu per satu warga yang sedang berada di Jalan Slamet Riyadi, jalan protokol di Kota Solo, itu.

"Werkudara itu sangar (menyeramkan) tetapi suka menolong. Jadi saya pilih Werkudara," ujar Bagyo yang tak pernah melepaskan senyum selama menggalang bantuan. Hasil yang didapat, dana Rp 500.000 dari sumbangan warga. Dana itu akan dia titipkan lewat Palang Merah Indonesia di Solo.

Menurut Bagyo, kalau saja dia harus segera bertugas, dana yang terkumpul diyakininya akan lebih banyak dari Rp 500.000 itu. "Keburu tugas mengawal, Mas. Jadi cuma 20 menit (beraksi sebagai Werkudara)," tutur dia.

Kehadiran Werkudara berpangkat kopral ini tak pelak menghadirkan senyum tersendiri bagi warga Kota Solo. Sudah begitu, ada kepedulian tersemat dalam aksi tak biasa di tengah kota tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com