Gadis Spesialis Pembuat Peta Lokasi Curanmor Ditangkap Polisi

Sebelumnya, dua pelaku spesialis pencurian puluhan mobil dan motor, Pi (35) dan Fn (30), di wilayah Bengkulu dan Sumsel ditembak Polres Bengkulu saat dilakukan penggerebekan, Minggu (14/12/2014). Keduanya ditembak pada kaki kiri karena berusaha melarikan diri saat penggerbekan.

Bersama Fi dan Fn, diamankan pula tiga rekannya dalam sindikat pencurian kendaraan bermotor dan mobil yakni, seorang perempuan bertindak sebagai pembuat peta inisial An (20), Fi (37), Eo (22), Bg (25).

Selain pelaku, polisi juga mengamankan sembilan unit mobil dan motor. Komplotan ini menurut kepolisian diduga beraksi di 36 lokasi.

"Keenam orang tersebut diringkus polisi di waktu dan tempat yang berbeda, awalnya kami meringkus dua pelaku dari dua pelaku itu berhasil dikembangkan dan menangkap empat lainnya," kata Kapolres Bengkulu, Ardian Indra Nurita.

Dalam melakukan aksinya, komplotan tersebut mempunyai tugas masing-masing. An misalnya, satu-satunya perempuan dalam kelompok ini, bertugas sebagai pembuat peta dan pembaca situasi lokasi mobil atau motor yang akan mereka jadikan korban pencurian.

Komplotan itu juga berasal dari daerah yang beragam yakni asal Provinsi Bengkulu dan Sumatera Selatan. Modus komplotan dalam melancarkan aksinya menggunkan kunci khusus untuk melakukan pencurian sepeda motor, sedangkan untuk roda empat mereka mencuri menggunakan pengetahauan perbengkelan dan memahami metode aliran listrik di kendaraan mobil.

“Biasanya mereka melakukan pencurian pada malam hari, setelah mereka berhasil mengambil mobil atau motor, mereka akan dorong hingga jauh dulu baru dihidupkan,” ungkap Ardian.

Meski mengamankan enam kawanan bandit motor, masih terdapat dua pelaku lagi yang menjadi buron yakni Km dan Jm.