Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hibur Warga Usai Harga BBM Naik, Bupati Gelar Kontes Balap Kelinci

Kompas.com - 19/11/2014, 13:24 WIB
Kontributor Malang, Yatimul Ainun

Penulis


MALANG, KOMPAS.com - Setelah harga bahan bakar minyak (BBM) naik, Bupati Malang, Rendra Kresna, memiliki cara tersendiri untuk menghibur rakyatnya supaya tidak resah dan stres. Rendra menggelar kontes ternak, seperti kelinci, kambing dan sapi se-Kabupaten Malang di halaman depan Stadion Kanjuruhan mulai kemarin hingga besok, Kamis (20/11/2014).

"Kontes kelinci, kambing dan sapi itu, untuk memberikan hiburan edukatif kepada masyarakat Kabupaten Malang setelah kenaikan harga BBM. Walaupun harga BBM naik, masyarakat tetap bekerja dan tidak terbuai dengan persoalan kenaikan harga BBM," kata Rendra, Rabu (19/11/2014).

Menurut dia, melalui kontes ini, masyarakat diarahkan lebih produktif mengembangkan usahanya, baik yang sehari-hari bekerja sebagai peternak atau bergerak dalam usaha lain.

"Berjuang untuk sejahtera secara mandiri. Itu akan luar biasa. Pemerintah memberikan dan memfasilitasi pemengembangan aneka usaha yang ditangani masyarakat," katanya.

Sejak Selasa, di halaman depan Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, kontes ini digelar. Ratusan masyarakat berbondong-bondong mengikuti kontes tersebut. Dari tiga kontes, kontes kelinci paling ramai ditonton masyarakat.

Ada tiga pemenang dalam kontes kelinci balap, yaitu juara 1 atas nama Kevin dari Kecamatan Karangploso, juara 2 diraih Ujang dari Kecamatan Dampit dan juara 3 Sumardi dari Wonokerto.

"Luar bisa animo masyarakat menyemarakkan kontes kelinci ini. Besok kontes terakhir dan langsung penerimaan hadiah yang akan diberikan oleh Bupati Malang," kata Yohanes, Sekretaris Himpunan Masyarakat Perkelincian Indonesia (Himakindo), Jawa Timur, di lokasi acara.

Sementara itu, Sapto Waluyo, Ketua Panitia Kontes Ternak yang juga adalah Kepala Seksi Pembibitan Ternak Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kabupaten Malang, mengatakan kontes tersebut juga digelar untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas peternakan di Kabupaten Malang.

"Saya optimis jika dikelola dengan baik akan mampu bersaing dengan daerah lain. Di kontes sapi, ada sapi yang berat hidupnya mencapai 7 kuintal satu sapi. Ini juga untuk promosi potensi dan populasi ternak di Kabupaten Malang dan masyarakat merasa terhibur," katanya.

Dalam kontes ternak itu, ada 211 peserta yang mengikutinya. Baik kontes kelinci, kambing dan sapi.

"Ada pun yang ikuti dalam pameran ini ada 320 peternak se-Kabupaten Malang. Dari jumlah penduduk di Kabupaten Malang, ada 60 persen yang jadi peternak," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com