Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pernikahan Manusia dengan Peri Dijaga Polisi dan Tentara

Kompas.com - 08/10/2014, 20:37 WIB
Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma

Penulis

NGAWI, KOMPAS.com — Sebanyak 160 personel gabungan, baik dari kepolisian maupun TNI, diturunkan untuk mengamankan jalannya pernikahan adat Jawa antara Kodok Ibnu Sukodok (63 tahun) dan Peri Roro Setyowati, makhluk halus.

"Awalnya, tidak perlu izin, tapi setelah gempar, lalu diminta untuk mengurus ke Polres dan Polda," ujar Bramantyo, seniman yang mengkreasi pernikahan Bagus Kodok dan Peri Roro Setyowati, saat ditemui di lokasi, Rabu (8/10/2014).

Bramantyo mengungkapkan, pernikahan unik ini dijaga 130 personel kepolisian dibantu 30 anggota TNI.

"Kita juga dibantu pengamanan dari personel Banser sekitar 30 orang," ucapnya.

Ia mengaku tidak mengalami kesulitan dalam mengurus izin, baik di tingkat desa maupun ke pihak kepolisian. Semuanya mendukung acara pernikahan yang dikemas dengan seni kejadian atau happening art ini.

"Pengurusan izin diambil alih oleh desa, parkir juga diambil desa. Acara ini sudah milik bersama," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, Rabu (8/10/2014), seorang pria bernama Kodok Ibnu Sukodok (63) menikahi "perempuan" dari makhluk halus atau peri bernama Roro Setyowati. Pernikahan antara pria yang akrab disapa Eko dan Peri Roro ini digelar di rumah milik Bramantyo Prijosusilo di Desa Sekaralas, Kecamatan Widodaren, Ngawi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com