Seorang pria berkacamata dan seorang wanita dari tim tersebut masuk melalui pintu depan Kantor Bupati Nunukan. Keduanya lalu naik ke Lantai IV Kantor Bupati Nunukan dengan menggunakan lift.
Di Lantai IV Kantor Bupati Nunukan, keduanya menemui sejumlah pejabat Pemerintah Kabupaten Nunukan di ruang rapat Asisten II Sekretariat Kabupaten Nunukan.
KPK menurunkan tim ke Kabupaten Nunukan terkait pengusutan kasus dugaan korupsi alat kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Nunukan dan dugaan korupsi lingkungan di Kabupaten Nunukan.
Tim telah berada di Kabupaten Nunukan sejak Senin (22/9/2014) lalu. Selama di Nunukan, Tim KPK mendatangi sejumlah kantor di lingkungan Pemerintah Kabupaten Nunukan seperti Badan Koordinasi Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Kabupaten Nunukan, Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Nunukan, Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Nunukan serta RSUD Kabupaten Nunukan.
Terkait pengayaan informasi yang dilakukan Tim KPK dimaksud, Sekretaris Kabupaten Nunukan Tommy Harun mengatakan, Pemerintah Kabupaten Nunukan siap melayani kebutuhan data yang diperlukan sesuai dengan surat tugas mereka.
“Kita kan menerima mereka sesuai dengan surat tugas yang disampaikan Ketua KPK. Dan kita memberikan apa yang mereka minta? Jadi artinya tugas mereka berjalan dengan baik di sini,” ujarnya, Kamis.
Dia mengatakan, kedatangan tim untuk memverifikasi data-data yang masuk ke KPK atau bisa jadi tim memerlukan data untuk laporan mereka.
“Kita siapkan saja semuanya,” ujarnya.
Apakah kedatangan Tim KPK ke Kabupaten Nunukan terkait dengan banyaknya kasus korupsi? “Kita tidak tahu kan? Mereka yang punya kriteria. Jadi mereka datang itu, mungkin yah karena tugas ataupun karena laporan dari masyarakat. Kita pada intinya, kami Pemerintah Daerah memberikan data yang sesuai mereka minta,” ujarnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.