"Analisis kita sudah ada kalau itu sebuah laporan palsu atau keterangan yang tidak bisa dipertanggungjawabkan," kata Iriawan di Graha Bhayangkara, Jalan Cicendo, Kota Bandung, Kamis (25/9/2014).
Namun, polisi, kata dia, tidak akan menghentikan kasus tersebut hingga benar-benar jelas apa yang sebenarnya terjadi. Meski demikian, kasus tersebut mendapat kendala lantaran korban ternyata sudah pindah ke Eropa.
"Ya enggak (dihentikan), tetap saja kasus itu ada karena kita ingin membuat terang, apa sih yang sebenarnya terjadi," ujar dia.
Diberitakan sebelumnya, jajaran kepolisian melakukan pencarian dan pengejaran terhadap para pemerkosa Jasveen Kaur. Polisi menduga pelakunya berjumlah empat orang. Salah seorang pelaku sudah diketahui ciri-cirinya.
Baca juga:
Mahasiswi Unpad Asal Malaysia Dirampok dan Diperkosa
Polisi Buru Empat Pemerkosa Mahasiswi Unpad Asal Malaysia
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.