"Kita akan terus pantau kondisi anak ini, karena mentalnya sedikit terganggu setelah kita lihat," kata Alaidin kapada wartawan, Rabu (20/18/2014) seusai menjenguk keluarga Jamaliah, ibunda dari Arief yang kini menumpang di rumah saudaranya di Jalan Nasional, Kota Meulaboh, Aceh Barat.
Pemerintah Aceh Barat, kata Alaidin, akan memproritaskan penanganan secara khusus bagi kedua bocah korban tsunami, Arief Pratama dan Weni.
"Terutama kita akan menyembuhkan mentalnya dulu. Nanti akan ditangani Dinas Kesehatan dan Rumah Sakit Umum Daerah, kita upayakan anak ini bisa mendapatkan pendidikan dan hidup normal seperti anak-anak lain seusianya," tandasnya.
Selain menjamin kesehatan dan pendidikan dua bocah korban tsunami ini, Bupati Aceh Barat yang akrab disapa H Tito juga akan mengupayakan bantuan rumah untuk keluarga korban tsunami agar kembali tinggal di Aceh Barat. Mereka diharapkan bisa kembali merajut asa dan cita-cita yang kini telah bersama setelah 10 tahun berpisah akibat musibah tsunami 2004 lalu.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, dalam kunjungannya tadi, H Tito juga menyerahkan bantuan sejumlah uang, pakaian dan makanan untuk kebutuhan keluarga korban tsunami.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.