Dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Minggu (17/8/2014), Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, kapal diperkirakan bocor akibat menabrak karang kemudian tenggelam.
Kapal bertolak dari Bali (sebelumnya disebutkan Lombok) menuju Pulau Komodo dan mengangkut 25 orang yaitu 20 turis asing dan 5 orang lokal sebagai ABK dan guide turis.
Hingga saat ini 10 turis ditemukan selamat oleh nelayan yang melintas di perairan Pulau Sangeang. Berdasarkan data dari Posko SAR Bima dan BPBD Bima, berikut ini nama-nama wisatawan asing yang selamat:
1. Gaylene (L) dari New Zealand.
2. Rafael Matienes (31, L) dari Spanyol.
3. Hommasel Betran (33, L) dari Perancis.
4. Cantrine Ane (21, P) dari New Zeeland.
5. Alice Elisabeth (19, P) dari Inggris.
6. Maria Palonfont (33, P) dari Spanyol.
7. Eli Visser (29, P) dari Belanda.
8. Cayleng Cheryl (53, P) dari Belanda.
9. Hannah S. (21, P) dari Jerman.
10. Nonen Sokhon (21, P) dari Jerman.
Lima orang dirawat di Puskesmas Kecamatan Wera dan lima orang dirawat di RSU Bima. Sampai saat ini identitas ke-15 orang yang hilang belum diketahui.
Pencarian 15 orang masih terus dilakukan oleh Tim SAR gabungan dari Basarnas Kab. Bima, SAR NTT, BPBD Bima, TNI, Polri, relawan dan nelayan. Pencarian dilakukan dengan menyisir perairan dengan menggunakan beberapa kapal.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.