Foto Pendukung ISIS di Depan Masjid Banjarmasin Beredar

Pada foto itu, seorang pria menutupi wajahnya dengan poster kertas bertuliskan “ISIS We Are Your Supporters From Banjarmasin, South Kalimantan, Indonesia”. Foto pria yang mengenakan pakaian warna coklat dan hitam itu berlatar belakang Masjid Sabilal Muhtadin, Banjarmasin.

Berdasarkan penelusuran, sebelum beredar di jejaring sosial, foto yang belum terkonfirmasi kebenarannya itu ditayangkan situs www.veooz.com dan www.islamtimes.org. Data teknis menunjukkan, foto itu diunggah kali pertama sekitar lima bulan lalu.

Ditanya mengenai tindakan Polda Kalimantan Selatan terhadap kemungkinan adanya pendukung ISIS di wilayahnya, Kabid Humas Polda Kalsel AKBP Sunyipto hanya mengatakan, masalah itu sudah menjadi perhatian Polri. Dia juga mengatakan, mayoritas warga Kalsel belum mengetahui gerakan ISIS.

“Yang jelas gerakan ISIS itu terlarang. Depag (maksudnya Kemenag atau Kementerian Agama) juga sudah melarang,” ucap Sunyipto.

Sebelumnya, kepada pers di Jakarta, Kapolri Jenderal (Pol) Sutarman menegaskan bahwa gerakan kelompok ISIS di Indonesia perlu diwaspadai.

Dia juga mengungkapkan sudah memiliki informasi tentang warga Indonesia yang bergabung dengan ISIS di Suriah.

“Itu masih menjadi rahasia kami,” kata dia.

Kelompok sipil bersenjata (milisi) yang dipimpin Abu Bakar Al-Baghdadi itu ditengarai memang memiliki anggota di Indonesia.

Beberapa hari lalu, beredar video yang berisi ajakan bagi warga Indonesia untuk bergabung ke ISIS. Ajakan itu diungkapkan dalam bahasa Indonesia oleh seseorang yang disebut Abu Muhammad Al Indonesi. Rekaman lain juga beredar, yakni aksi dukungan dari sekelompok orang di Solo, Jawa Tengah.