Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RSJ Senilai Rp 10 Miliar Kini Jadi Kandang Ternak

Kompas.com - 15/07/2014, 11:07 WIB

KUPANG, KOMPAS.com — Rumah sakit jiwa milik Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur, yang dibangun dengan dana sebesar Rp 10 miliar, mangkrak. Rumah sakit yang terletak di Kelurahan Liliba, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang, tersebut kini menjadi kandang ternak peliharaan warga setempat. Beberapa bagian bangunan rusak.

Pembangunan rumah sakit tersebut semula untuk menampung penderita sakit jiwa di seluruh wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT), yang selama ini telantar di jalan, dipasung, atau dibiarkan berkeliaran ke sejumlah wilayah.

Ketua RT 002 RW 001 Kelurahan Liliba, Moses Haning, di Kupang, Minggu (13/7), mengatakan, sebagian bangunan sudah lapuk, terutama bangunan pertama yang dibangun pada 2005. Kaca jendela ada yang retak dan hancur. Pintu masuk rumah sakit tidak dapat dikunci rapat sehingga orang mudah masuk-keluar bangunan itu.

”Masyarakat sempat pertanyakan, mengapa bangunan itu tidak difungsikan. Tetapi ketika itu pemerintah mengatakan, lokasi bangunan tidak cocok karena berada di jalur pesawat yang hendak mendarat atau terbang sehingga mengganggu ketenangan pasien yang akan dirawat. Tetapi, kemudian tahun 2010 dibangun lagi gedung kedua, juga tidak dimanfaatkan sampai hari ini,” kata Haning.

Gedung rumah sakit tersebut terdiri atas dua bangunan yang masing-masing bernilai Rp 5 miliar. Bangunan pertama dibangun pada 2005, berukuran 30 x 20 meter persegi. Bangunan kedua dibangun pada 2010, berukuran 40 x 20 meter persegi.

Anggota DPRD NTT, Stanis Tefa, menilai, Pemerintah Provinsi NTT tidak mempunyai kemauan membangun daerah. Kalau ada pun, hanya berorientasi proyek. Hampir setiap kabupaten/kota di NTT ada bangunan milik pemerintah bernilai puluhan miliar rupiah yang tidak dimanfaatkan. (kor)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com