"Tim Buser Satreskrim Polres Malang sudah berhasil meringkus salah seorang penjudi bola piala dunia. Pelaku berinisial GS (39). Ia adalah warga Desa Genengan, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang. Pelaku dibekuk di rumahnya," kata Kasatreskrim Polres Malang, AKP Wahyu Hidayat, Rabu (2/7/2014) di Mapolres Malang.
Adapun modus judi yang dilakukan GS dengan menggunakan alat komunikasi berupa ponsel. Omzet GS sudah mencapai jutaan rupiah.
"Melalui SMS, sang bandar menawarkan taruhan judi bola," katanya.
"Sejak piala dunia dimulai, GS sudah membuka judi bola itu via SMS. Kita masih mengembangkan kasus ini. Karena banyak titik yang melakukan hal yang sama. Itu berkat laporan warga setempat," tambahnya kemudian.
Para petaruh, lanjut Wahyu, minimal memasang taruhannya senilai Rp 50.000. Namun, ada yang juga pasang hingga Rp 5 juta.
Wahyu mengimbau, momentum piala dunia itu diharapkan tidak menganggu ketenangan umat Islam melaksanakan ibadah puasa.
"Piala dunia dikotori dengan ajang judi. Apalagi sekarang bulan Ramadhan. Jika memang ada ajang judi, silahkan lapor ke polisi," harap Wahyu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.