Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unpad Paling Diminati Pendaftar SNMPTN 2014

Kompas.com - 17/06/2014, 15:22 WIB
Kontributor Bandung, Rio Kuswandi

Penulis


BANDUNG, KOMPAS.com
-- Universitas Padjadjaran (Unpad) merupakan perguruan tinggi negeri dengan jumlah pendaftar terbanyak pada pelaksanaan SNMPTN dan SBMPTN 2014, dibandingkan dengan perguruan tinggi negeri lainnya seperti Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) dan Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung.

Hal itu diungkapkan Sub Bidang Informasi dan Humas Panitia Lokal Bandung SBMPTN 2014 yang juga Kepala Humas Unpad Bandung, Soni A Nurhakim di sela ujian SBMPTN di kampus ITB, Jalan Ganeca, Bandung, Jawa Barat, Selasa (17/6/2014).

Soni menjelaskan, pendaftar SNMPTN dan SBNMPTN 2014 ke Unpad jumlahnya masing-masing 72.272 dan 78.535 orang. Unpad, kata dia, masih paling banyak pendaftarnya dibandingkan dengan PTN lainnya.

Dia merinci, program studi di Unpad berdasarkan jumlah pendaftarnya, yakni Ilmu Komunikasi 6.357 pendaftar; Manajemen 5.070 pendaftar; Akuntansi 3.663 pendaftar; Farmasi 3.620 pendaftar dan; Psikologi 3.298 pendaftar.

Sementara berdasarkan rasio pendaftar dan kuota, program studi di Unpad masing-masing Manajemen 1:113 2; Teknik Informatika 1:74; Akuntansi 1:61; Administrasi Bisnis 1:55 5 dan; Administrasi Negara 1: 55.

Sedangkan pendaftar ke ITB, untuk SNMPTN 2014 sebanyak 23.512 pendaftar dan SBMPTN 2014 29.967 pendaftar. Lalu UPI, untuk SNMPTN 2014 sebanyak 48.031 pendaftar dan SBMPTN 2014 berjumlah 52.629 pendaftar.

Kemudian, UIN Sunan Gunung Djati, jumlah pendaftar SNMPTN 2014 sebanyak 9.282 orang dan SBMPTN 2014 berjumlah 10.411 pendaftar. "Unpad paling banyak pendaftarnya," kata Soni.

Di beberapa perguruan tinggi lainnya seperti Universitas Gadjah Mada, jumlah pendaftar SNMPTN 2014 sebanyak 62.875 orang. Lalu Universitas Sumatera Utara 60.308 orang; Universitas Diponegoro 57.527 orang dan; Universitas Brawijaya sebanyak 56.900 pendaftar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com