Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bareng Pileg, Warga Lampung Tak Rasakan Greget Pilgub

Kompas.com - 09/04/2014, 07:52 WIB
Kontributor Lampung, Eni Muslihah

Penulis

BANDARLAMPUNG, KOMPAS.com - Pagi ini pelaksanaan pemilihan legislatif di di Provinsi Lampung dilaksanakan sekaligus dengan pemilihan gubernur. Namun warga Lampung umumnya tidak merasakan 'greget' pilgub seperti yang biasanya terjadi.

Berdasarkan survei sederhana melalui layanan pesan Blackberry Messenger kepada 1.000 responden, yang sekitar 70 persen di antaranya adalah warga Lampung, terungkap 60 persen responden tak merasakan greget pilgub. 

Kurang dari 40 persen yang menyadari pelaksanaan pileg berbarengan dengan Pilgub. Sementara sisanya, kira-kira 5 persen yang mengaku hanya merasakan greget pilgub, dan 3 persen mengaku "golput".

"Oww, ada pilgub juga ya? Siapa saja memang calonnya? Kalau saya secara pribadi merasanya hari ini hanya berlangsung pileg saja," kata Yenni warga Bandarlampung.

Responden lain yang mengatakan adanya greget pilgub yang berbarengan dengan pileg di Lampung ini, rata-rata mereka mengetahui dari media massa. "Bingung mau milih yang mana, habis pilgub di sini tarik ukur sih dan sosialisasi dari penyelenggara yang kurang," kata Karima warga Lampung Utara.

Hal senada juga disampaikan Basuki salah satu caleg di Bandarlampung. Ia mengatakan pileg lebih kental terasa karena caleg-caleg di daerah pemilihannya terus menerus menyosialisasikan dirinya ketimbang pasangan calon gubernur yang diusung oleh partai-partai.

"Di sini (Kecamatan Panjang) warganya sepertinya cuma tahu pileg aja, soalnya serangan fajar banyaknya dilakukan para caleg," ujar dia.

"Sedangkan pemantauan kami di KPUD Lampung, komisiner penyelenggara lebih disibukkan dengan persiapan pileg daripada pilgub," sambungnya.

Menurut Basuki, hal itu terlihat dari jadwal-jadwal sosialisasi sebelumnya yang digelar KPU rata-rata sosialisasi pileg. Hal itu juga dibuktikan dengan surat undangan atau c6 yang disebar kepada pemilih yang merupakan undangan pemilihan legislatif tidak disertakan undangan pilgub.

"Undangan pileg yang sudah tersebar itu termasuk juga undangan memilih gubernur," kata Komisiner KPUD Lampung Solihin.

Bahkan, salah satu komisioner KPU dari Lampung Timur sendiri menanggapi aktivitasnya banyak terkuras untuk persiapan pileg daripada Pilgub.

Seperti yang diberitakan, pada pileg kali ini berlangsung juga pilgub di Lampung. Ada empat pasangan calon maju yang akan dipilih secara berturut-turut mereka adalah Berlian Tihang-Mukhlis Basri yang diusung PDI-P, Ridho Ficardo-Bakhtiar diusung Partai Demokrat, Herman HN-Zainuddin Hasan diusung dari PAN dan Alzier Dianis Tabrani-Lukman Hakim yang diusung dari Partai Golkar. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com