Ketua Lembaga Adat Suku Mee, John Gobay kepada Kompas.com mengaku mendapat laporan soal perkelahian itu sekitar pukul 18.00 WIT. Perkelahian tersebut dipicu sekelompok pemuda mabuk yang mengganggu sekelompok anggota polisi yang sedang bermain futsal.
“Dalam perkelahian tersebut, Daud Kobogau ditikam, yang berbuntut pembalasan pembakaran dua motor milik anggota polisi,” ungkap John Gobay. Menurut dia, saat ini Daud Kobogau masih kritis dan mendapat perawatan intensif di Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Umum Nabire.
Keterangan berbeda diungkapkan Tommy, warga Nabire yang mengaku menyaksikan insiden tersebut. Saat diganggu sekelompok pemuda mabuk, kata dia, anggota polisi yang sedang bermain futsal lari keluar dari lapangan futsal untuk menghindar.
Namun, beberapa saat kemudian sejumlah anggota Brimob tiba di lokasi dan terlibat perkelahian dengan kelompok pemuda mabuk itu. Akibatnya, salah seorang pemuda mabuk menderita luka tikam dan teman-temannya membalas dengan membakar dua sepeda motor milik anggota polisi.
Kepala Kepolisian Resort Nabire, AKBP Tagor Hutapea, membenarkan ada perkelahian melibatkan anggotanya dengan pemuda mabuk di lapangan futsal itu. Menurut dia, anggotanya terpaksa melawan karena sekelompok pemuda memalak mereka yang sedang bermain futsal dan membakar dua sepeda motor milik para polisi.
“Satu orang menderita luka tikam dalam perkelahian itu, dan saat ini sudah dibawa ke RSUD Nabire. Kami masih menyelidiki kasus ini, dan sudah menangkap seorang pelaku pembakaran motor,” ungkap Tagor.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.