Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gunung Marapi Meletus, 2 Kecamatan Diguyur Hujan Abu

Kompas.com - 26/02/2014, 20:54 WIB
PADANG, KOMPAS.com — Gunung Marapi yang terletak di Kabupaten Agam dan Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar), dilaporkan mengalami erupsi pada Rabu (26/2/2014) sekitar pukul 16.15 WIB.

"Gunung Marapi erupsi dan mengeluarkan hujan abu vulkanis dengan radius tiga kilometer arah selatan," kata Petugas Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Warseno saat dihubungi Rabu.

Ia menyebutkan, dampak dari erupsi yang terjadi tersebut cukup besar jika dibandingkan dengan aktivitas sebelumnya. Hujan abu dirasakan oleh masyarakat dalam radius 3 km dari puncak gunung.

Daerah tersebut, katanya, adalah kawasan yang berada di bagian selatan Gunung Marapi seperti Kecamatan Batipuh dan Batipuh Selatan di Kabupaten Tanah Datar.

"Sejak ditetapkan dalam status waspada pada 3 Agustus 2013, ini merupakan erupsi yang terbesar. Sebelumnya dampak erupsi hanya di gunung saja," katanya.

Padahal, katanya, jika dibandingkan dengan Januari, erupsi gunung yang memiliki ketinggian 2.891 meter di atas permukaan laut (mdpl) pada bulan Februari menurun. Pada Januari 2014 tercatat sebanyak 57 erupsi, sedangkan Februari 4 kali.

Meskipun demikian, katanya, status Gunung Marapi saat ini masih tetap dalam status waspada, tanpa mengalami perubahan.

Dengan kejadian tersebut, ia mengimbau agar masyarakat mengurangi aktivitas di luar rumah, mengingat gangguan kesehatan yang akan terjadi akibat hujan abu tersebut. "Kalau bisa, masyarakat pakai masker," katanya.

Ia juga menyebutkan, ketinggian ledakan itu tidak dapat teramati secara visual karena puncak gunung tertutup kabut.

"Karena jarak pandang terbatas, aktivitas tidak terekam dari pos pemantauan karena gunung diselimuti asap," terangnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com