Namun, karena kondisi bandara hingga ke apron dan landas pacu masih dikotori abu vulkanik, rencana operasionalisasi bandara hari ini pun diurungkan.
Airport Manager System Bandara Adisumarmo Kadari mengungkapkan, abu setebal tiga sentimeter masih menjadi kendala.
“Ya sempat direncanakan (Senin buka), namun karena abu masih tebal, bandara masih dalam status tutup. Hari ini, kita kerahkan semua tenaga untuk membersihkan,” kata Kadari pagi tadi.
Kadari juga menambahkan, hari ini akan dikerahkan 500 hingga 800 orang termasuk unit pemadam kebakaran untuk membersihkan abu di landasan. Akibat penutupan yang sudah berlangsung selama empat hari tersebut, 18 penerbangan yang setiap harinya beroperasi di bandara tersebut berhenti.
Berdasarkan pengamatan Kompas.com, pemandangan yang tampak di lobby bandara adalah petugas yang sibuk membersihkan abu vulkanik. Begitu juga dengan pegawai kafe dan kios souvenir yang masih sibuk membersihkan kios mereka.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.