Kepala Sub Bagian Humas Polres Demak AKP Sutomo mengatakan, kerusakan paling parah dapat dijumpai di jalan lingkar tepatnya mulai traffic light Desa Botorejo hingga jembatan layang. Lainnya, di sekitar Pasar Sayung, Taman Loireng, serta di depan SPBU Katonsari.
"Kami imbau para pengguna jalan lebih berhati-hati dan menjaga keselamatannya. Alon-alon waton kelakon, gremet-gremet waton selamet (pelan pelan asal sampai tujuan, biar lambat asal selamat, red). Kerusakan jalan Pantura Demak harus dilakukan perbaikan secepatnya, jangan menunggu jatuhnya korban jiwa,," kata Sutomo, Sabtu (1/2/2013).
Kerusakan jalan di Pantura Demak, diperparah dengan minimnya penerangan jalan sehingga lubang jalan tidak terlihat jelas saat malam hari.
Pemilik tambal ban di jalan lingkar, Supriyadi (25), mengatakan, sering terjadi kecelakaan di jalan lingkar Demak yang didominasi para pengendara sepeda motor. Umumnya, mereka jatuh saat berusaha menghindari jalan yang berlubang.
"Setiap hari ada saja sepeda motor yang jatuh, beruntung mereka tidak apa apa," kata Supriyadi.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan