Total saksi yang hadir sebanyak 110 mahasiswa. Mereka dimintai keterangan soal dilaksanakannya Kemah Bakti Desa (KBD) yang mengakibatkan Fikri meninggal pada 12 Oktober 2013.
Menurut Kepala Satuan Reskrim Polres Malang AKP Aldy Sulaeman, pemeriksaan saksi serentak di kampus ITN itu hanya dihadiri 110 orang. "Hanya ada 110 saksi yang hadir dari 114 saksi yang dipanggil," katanya.
Aldy menjelaskan, keempat mahasiswa yang tidak hadir pada pemeriksaan itu tidak memberi keterangan yang jelas. "Tapi yang tidak hadir hari ini akan dipanggil ulang untuk dimintai keterangan di Mapolres Malang," katanya.
Dalam pemeriksaan tersebut, sebanyak 30 penyidik dikerahkan dan satu penyidik menangani lima orang mahasiswa. "Pemeriksaan mahasiswa ini akan berlangsung hingga sore hari. Karena masing-masing penyidik hingga siang ini masih bisa menyelesaikan satu orang saksi," katanya.
Pemeriksaan 110 mahasiswa jurusan Teknik Planologi itu dipimpin Kapolres Malang AKBP Adi Deriyan Jayamarta dan Kasatreskrim Polres Malang AKP Aldy Sulaeman. Pihak media tidak diperkenankan untuk mengambil gambar suasana proses pemeriksaan yang dilaksanakan di lantai 2 kampus ITN.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.