Informasi yang dihimpun di lapangan menyebutkan, sedikitnya 30 imigran di antaranya terdapat anak-anak meninggalkan pantai di Kampung Ciawi, Desa Mekarsari, Kecamatan Cibalong, Garut, dengan menaiki perahu milik kelompok nelayan.
Namun naas, perahu yang sarat penumpang itu dihantam gelombang tinggi sehingga terbalik. "Mereka naik perahu nelayan bantuan dari Dinas Kelautan Garut. Sampai di tengah kapal pecah kena ombak tinggi," kata Rendi Rahardian (30), warga setempat.
Regu penyelamat dari petugas Polisi Air Polres Garut, anggota Polsek Cibalong dan nelayan setempat, jelas Rendi, berhasil menyelamatkan 28 penumpang. Seorang imigran laki-laki diperkirakan berumur 45 tahun ditemukan tewas dan satu orang dinyatakan hilang.
"Satu orang ditemukan tewas dan satu bocah masih hilang. Sekarang mereka ditampung di Balai Perikanan Provinsi Jawa Barat yang berada di kawasan pantai Cibalong dan sedang didata petugas," kata Rendi.
Kompas.com belum berhasil mendapatkan informasi lengkap dari pihak kepolisian.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.