Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Bandang Terjang Labuhanbatu Utara, 1 Tewas, 5 Hilang

Kompas.com - 26/11/2013, 22:55 WIB
Kontributor Pematangsiantar, Tigor Munthe

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Hujan deras di bagian hulu telah menyebabkan banjir bandang di Desa Jarinjing, Kecamatan Aek Natas, Kabupaten Labuhanbatu Utara, pada Senin (25/11/2013) pukul 20.00 WIB.

Banjir bandang yang membawa kayu-kayu gelondongan menyapu pondok yang berisi 6 orang. Mereka adalah warga pendatang dari daerah Kisaran yang bekerja menebang pohon di perbukitan. Kayu dan seresah menutup alur-alur sungai sehingga timbul bendungan alami dan akhirnya jebol menghantam pondok yang ada di bagian bawahnya.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho, Selasa (26/11/2013), menjelaskan, akibat bencana ini, satu orang meninggal dunia dan ditemukan Selasa pukul 11.00 WIB. Sementara 5 orang lagi masih dicari dan hingga kini belum ditemukan.

Menurut Sutopo, tim gabungan dari BPBD Labuhan Batu Utara, Koramil, Polres, relawan, dan Tagana masih mencari korban banjir. Banyaknya kayu gelondongan cukup menyulitkan pencarian korban.

Sementara itu,Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Labuhanbatu Utara Abdiyoso melalui telepon seluler menjelaskan, korban tewas bernama Ayong. Sedangkan lima orang lainnya yang belum ditemukan masing-masing Samsul, Ugik, Iwan, Iwan, dan satu lagi masih diidentifikasi.

"Informasi ini kami dapat dari mandor pekerja tersebut, Sianipar orang Kisaran," beber Abdiyoso.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com