Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahun Baru Islam, Replika Gajah dan Unta Diarak

Kompas.com - 05/11/2013, 21:05 WIB
Kontributor Singkawang, Yohanes Kurnia Irawan

Penulis


SINGKAWANG, KOMPAS.com - Ribuan umat Islam mengikuti pawai keliling dalam rangka menyambut tahun baru Hijriyah, 1 Muharram 1435 di Singkawang, Selasa (5/11/2013). Aneka aksesoris turut dibawa dalam pawai tersebut, di antaranya replika patung gajah, unta dan burung ababil.

Tak hanya itu, para peserta pawai juga membawa replika Kabah, kubah masjid, Alquran raksasa dan aksesoris lainnya. Peserta yang mengikuti pawai mulai dari anak-anak hingga orangtua turut ambil bagian memeriahkan perayaan ini. Pakaian serba putih mendominasi peserta pawai. Warga Singkawang pun sontak berkumpul dan menyaksikan parade di sepanjang rute yang dilewati.

Ketua Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Singkawang, Ruslan Karim memaparkan, pawai ini bertujuan untuk mensyiarkan agama Islam. Dalam pawai tersebut, menampilkan parade khalifah, gambaran bagaimana seharusnya berperilaku sebagai umat Islam.

"Tujuan kita menyelenggarakan pawai Muharam untuk mensyiarkan Islam. Saat ini, masjid banyak dipenuhi oleh orangtua dan anak-anak, tetapi kita kehilangan satu generasi, yaitu anak muda. Di momentum ini kita mengajak mereka kembali ke masjid," jelas pria yang akrab disapa Haji Bol, Selasa (5/11/2013).

Lebih jauh Haji Bol berharap supaya para generasi muda tahu bahwa pada hari inilah hijrah Nabi Muhammad SAW. Selain itu, kerukunan dan toleransi antarumat beragama yang selama ini terjalin di Singkawang untuk semakin ditingkatkan, sehingga keharmonisan hidup berdampingan antarumat beragama tetap terjaga.

"Kita mengajak generasi muda untuk mengenal masjid lebih dekat. Setidaknya, mereka bisa datang ke masjid saja itu sudah cukup. Masalah iman, itu kembali kepada masing-masing," ujarnya.

Jalur yang digunakan pawai mengambil rute dengan berkumpul di lapangan Tarakan, kemudian menuju Jalan Pemuda, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Nusantara, Jalan Setia Budi, Jalan Sejahtera, BNI, Jalan Diponegoro dan finis di depan Masjid Raya, Jalan Merdeka, Singkawang.

Pawai yang diikuti pelajar dan berbagai ormas Islam tersebut dibuka langsung oleh Wali Kota Singkawang, Awang Ishak. Dalam sambutannya Awang Ishak mengatakan, momentum perayaan ini untuk memperbaiki niat masyarakat, khususnya muslim, untuk menjadi lebih baik dalam membangun kota Singkawang. “Mari kita jaga Singkawang menjadi lebih aman, tentram dan damai," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com