Nah, saat masuk ke dalam rumah yang memiliki ruang tamu seluas 6x5 meter itu, suasana mengejutkan pun langsung menyambut. Di antara cahaya remang-remang, terdengar dentuman musik disko, lengkap dengan kepulan asap rokok tebal yang memerihkan mata.
Ada empat meja di ruangan itu, tiga meja terisi penuh, tinggal tersisa satu meja. Di meja itulah Novi mengajak duduk bersama. Pada tiga meja yang telah dipakai PSK dan sejumlah tamu, ada berpuluh-puluh botol minuman jenis bir, kacang, rokok, dan permen. Meski remang-remang, mata masih sanggup melihat aktivitas mereka yang sekadar mengobrol, berjoget, atau melakukan kegiatan yang tampak intim.
Kegugupan yang muncul saat duduk berdua dengan Novi agak tertolong ketika dia mengajak rekannya Ana duduk di tempat yang sama. Ana mengaku berusia 23 tahun, datang dari Bandung, Jawa Barat. Dengan rambut sebahu, kulit putih, wajah oval, dan tinggi 150 sentimeter, serta hidung bangir, Ana terlihat seksi. Apalagi dia memakai rok mini berbahan jins dengan kaus tipis berbelahan dada rendah.
Setelah berkenalan, Novi yang sepertinya lebih senior dari Ana menawarkan minuman. "Pesan apa Mas? rokok, bir, atau camilan saja," tegur Novi dengan gaya yang manja.
"Mas, baru pertama kali sepertinya masuk ke sini ya, gak usah gugup nyantai aja, kita semua dari habitat yang sama, manusia," kata Novi tertawa lepas sambil menggeser duduk lebih dekat.
Pemandangan mengejutkan kembali terlihat. Beberapa pasangan di meja seberang yang dari awal terlihat intim tampak bergeser ke belakang ruangan, menggeser tirai berwarna krem yang berada di salah satu dinding. "Oh, mereka itu sedang 'eksekusi' Mas," ungkap Ana seolah menangkap keterkejutan pelanggannya.
Novi lalu menjelaskan, "eksekusi" adalah istilah untuk hubungan seks yang dilakukan antara PSK dan pengunjung, jika keduanya telah sepakat dengan harga yang harus dibayar si pengunjung. "Kalau eksekusi kita gak nentuin tarif, tapi biasanya paling kecil Rp 150.000 satu kali," kata Novi sambil mencubit pinggang pelanggannya. (Bersambung...)
***
Baca Juga:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.