Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perawatan Satu Hari untuk Pasien Operasi Dirawat Inap

Kompas.com - 08/10/2013, 16:57 WIB
Kontributor Probolinggo, Ahmad Faisol

Penulis

PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Manajemen RSUD dr Moh Saleh Kota Probolinggo, Jawa Timur, membuat terobosan pelayanan yang dinamai One Day Care (ODC). Dengan pelayanan ODC, pasien cukup ditangani sehari dan dirawat inap dalam waktu singkat agar terhindar dari infeksi yang ditimbulkan dari rumah sakit, serta tak perlu merogoh kocek terlalu dalam.

Wakil Direktur Pelayanan dan Medik dr HA Taufiqurrahman menjelaskan, pasien yang menjalani operasi, baik kecil, sedang, maupun besar, bisa dilayani dengan ODC. Mekanismenya, setelah ditangani di poliklinis, pasien langsung dilayani ODC oleh para petugas medis yang berkompeten.

“Pelayanan ODC diterapkan dalam minggu ini. ODC ini banyak manfaatnya, salah satunya mengurangi antrian panjang karena ruangan yang terbatas dan menekan pasien telantar. Selain itu, pasien terhindar dari berbagai infeksi yang timbul dari rumah sakit. Sebab, makin lama pasien di rumah sakit, semakin besar dia berpotensi terkena infeksi, seperti infeksi nusokomial,” imbuh dr Taufiq, Selasa (8/10/2013).

Manfaat lain dari ODC, kata dr Taufiq, pasien tak perlu keluar biaya banyak. Pasalnya, petugas medis yang juga melibatkan pegawai fungsional, akan cermat menangani pasien sehingga cukup ditangani sehari saja. Dengan demikian biaya yang ditanggung pasien tidak akan membengkak. Apalagi, tambahnya, pasien kebanyakan tak suka berlama-lama di rumah sakit sehingga bersemangat untuk sembuh. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com