Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Narkoba di Paket Kursi Mobil Itu Pesanan Lapas

Kompas.com - 07/10/2013, 14:52 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis


SURABAYA, KOMPAS.com - Pengiriman 182 gram narkoba jenis sabu-sabu melalui kargo Bandara Internasional Juanda Surabaya ternyata diotaki oleh penghuni lembaga pemasyarakatan.

Kepala Bidang Pemberantasan Badan Nasional Narkotika Provinsi (BNNP) Jatim AKBP Basuki Efendi, mengatakan, dua penghuni Rutan Kelas I Medaeng, Sidoarjo, Jatim, diperiksa karenadiduga sebagai pemesan

Kedua orang itu, kata Basuki, adalah Iwan yang sedang dalam proses persidangan dan Stefen yang sudah berstatus narapidana. ''Kami sudah ambil keduanya dari rutan untuk kepentingan pemeriksaan,'' katanya, Senin (7/10/2013).

Keduanya adalah pelaku bisnis narkoba yang terkenal memiliki pangsa pasar di kalangan pemuda dan anak baru gede (ABG). ''Ini adalah bukti bahwa jaringan peredaran narkoba melalui lapas masih perlu diwaspadai,'' ujarnya.

Sebelumnya, penyelundupan narkoba jenis sabu-sabu via Bandara Internasional Juanda Surabaya digagalkan petugas Bea Cukai, Kamis (3/10/2013) lalu. Sabu-sabu itu disembunyikan di dalam kursi mobil yang dikirim dari Kuala Lumpur, Malaysia, untuk seseorang di Surabaya.

Total sabu-sabu seberat 182 gram, dalam enam bungkus aluminium foil itu dimasukkan dalam busa jok mobil yang disobek. Dalam paket tersebut, tertera pengirim bernama Tan Eng Kooi dari Kuala Lumpur, Malaysia, dan penerimanya bernama Ivan Teguh Santoso.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com