BANDUNG, KOMPAS.com - Setelah pertama kali menunjukkan aktivitas vulkanik berupa letusan phreatik kecil pada Sabtu (5/10/2013) lalu, Gunung Tangkuban Parahu kembali meletus kecil pada Senin (7/19/2013) pukul 07.02 WIB pagi.
"Letusannya masih sama seperti kemarin berupa sebaran abu vulkanik disekitar kawah ratu," kata Pejabat Pelaksana Bidang Penyelidikan Pengamatan Gunung Api, Gede Suandika saat dihubungi melalui ponselnya, pagi ini.
Gede menambahkan, letusan kecil yang berlangsung selama 16 menit juga sempat terjadi di lokasi yang sama pada Minggu (6/10/2013) kemarin. "Minggu kemarin juga sempat terjadi letusan pada pukul 03.35 pagi," ucapnya.
Sementara itu, letusan yang terjadi pada pagi ini dipastikan lebih kecil daripada dua letusan sebelumnya. Jika pada letusan pertama di hari Sabtu kemarin letusan diikuti dengan aktivitas tremor berkepanjangan dengan besaran 5-10 milimeter, tremor yang mengiringi letusan pagi ini hanya berkisar 4 milimeter. "Sampai saat ini tremornya masih ada," ungkap Gede.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.