Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Listrik Putus, Perkantoran Pemda Kepri Lumpuh

Kompas.com - 03/10/2013, 21:45 WIB
TANJUNGPINANG, KOMPAS.com - Perkantoran pusat Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau di Pulau Dompak, Kota Tanjungpinang, lumpuh akibat jaringan listrik bawah tanah menuju pulau itu putus di Jembatan III.

"Pegawai DPRD Kepulauan Riau (Kepri) terpaksa dipulangkan karena tidak bisa bekerja akibat terputusnya aliran listrik itu," kata anggota DPRD Kepri, Rudy Chua di Tanjungpinang, Kamis (3/10/2013).

Rudy mengatakan, di DPRD Kepri tidak ada genset, sehingga fasilitas perkantoran yang menggunakan listrik seperti komputer dan lainnya tidak bisa difungsikan.

"Kami sangat kecewa dan menyayangkan itu terjadi," kata politisi Hanura tersebut.

Selain kantor DPRD Kepri, aktivitas perkuliahan di Universitas Maritim Raja Ali Haji, Mesjid Raya Dompak dan Kantor Gubernur Kepri juga terganggu karena putusnya aliran listrik tersebut.

Namun, aktivitas di Kantor Gubernur Kepri bisa berjalan baik karena menggunakan mesin genset.

"Masih bisa bekerja, di kantor Gubernur ada genset," kata Kabiro Humas dan Protokol Pemprov Kepri Hery Mukhrizal.

Kabel tegangan tinggi yang menyuplai listrik sebesar 20 ribu volt ke pusat pemerintahan Kepri di Pulaun Dompak itu putus di tengah-tengah Jembatan III Dompak pada Rabu (2/10/2013) sekitar pukul 15.00 WIB.

Penyangga kabel yang terbungkus pelat logam dan menempel di dinding jembatan itu lepas, sehingga kabel putus dan jatuh ke laut sepanjang lebih kurang 200 meter.

"Petugas kami masih melakukan penyambungan setelah kabel tersebut diangkat menggunakan alat berat," kata Kepala PLN Tanjungpinang, Agustian.

Agustian mengatakan, kabel bawah tanah tersebut untuk mengaliri listrik ke pusat pemerintahan di Dompak seperti ke DPRD, kantor Gubernur, Masjid Raya, dan Universitas Maritim Raja Ali Haji.

"Kalau untuk rumah penduduk belum dilakukan pemasangan dari kabel bawah tanah itu," katanya.

Agustian mengatakan, PLN hanya membantu dalam penyambungan kembali dan pengoperasian listrik ke Dompak itu belum diserahkan ke PLN, masih di Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Kepri sebagai pelaksana proyek.

"Mengenai penyebab putus atau jatuhnya kabel itu, silakan tanya Pemprov Kepri, karena belum diserahkan pengoperasiannya kepada kami," kata Agustian.

Wartawan Antara melaporkan, di Jembatan III Dompak, kabel yang membentang di jembatan sejauh lebih kurang 600 meter itu rawan jatuh ke laut, karena sebagian baut yang mengunci di penyangganya tidak terpasang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com