Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Anggota Mapala Universitas Andalas Tewas Terseret Air Bah

Kompas.com - 29/09/2013, 12:55 WIB
Dian Maharani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Lima anggota mahasiswa pencinta alam (Mapala) Universitas Andalas (Unand), Padang, Sumatera Barat tewas terseret air bah di Patamuan, Sabtu (28/9/2013). Sementara itu, dua orang selamat dan satu orang masih dalam pencarian tim SAR gabungan.

"Enam anggota tim hanyut terbawa air, sedangkan 2 orang lainnya berhasil selamat karena masih berada di pinggir sungai," tulis Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Sutopo Purwo Nugroho melalui rilis yang diterima Minggu (29/9/2013).

Sutopo menjelaskan, awalnya 8 orang anggota Mapala Unand bergerak dari Balimbiang untuk menyusuri perbukitan daerah Padang Karuah, Sabtu sekitar pukul 15.30. Mereka sedang melakukan survei lokasi untuk rute Pendidikan Dasar Mapala (PDM).

Saat tiba di Patamuan, antara Sungai Jeruk dan Sungai Daniah, tim berencana menyeberangi sungai. Namun, kondisi  debit  air sungai meningkat sekitar 20 cm dari kondisi normal. Mereka akhirnya berhenti menunggu kondisi air normal. Kemudian, sekitar pukul 18.00, mereka memutuskan untuk menyeberang karena debit air sungai turun hingga 15 cm.

"Saat sedang dalam penyeberangan tiba-tiba datang air bah," terang Sutopo.

Berikut data delapan orang anggota Mapala Unand tersebut.

Korban meninggal:
-Rizki Tega (23), Mahasiswa Fakultas Ekonomi DIII (2010).
-Deni Linardo (21), Mahasiswa Fakultas Pertanian (2010).
-Veglan Rizki Ananda (19), Mahasiswa Fakultas Ekonomi (2012).
-Artica Caspela (20), Mahasiswa Fakultas Kedokteran Psikologi (2011).
-Elin Florita (19), Mahasiswa Fakultas Teknologi Pertanian (2012).

Korban hilang dan masih dicari:
Aidil Akbar (19), Fakultas Ekonomi Akutansi (2011).

Korban selamat:
Ivo Nurdio Putra (24), Mahasiswa Fakultas Sosiologi (2009).Meta Ramarita (20), Mahasiswa Fakultas Peternakan (2010).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com