Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Pria Dibunuh di Pabrik Penggilingan Padi

Kompas.com - 25/09/2013, 14:46 WIB
Kontributor Jember, Ahmad Winarno

Penulis

JEMBER, KOMPAS.com — Kasus pembunuhan sadis kembali terjadi di Jember, Jawa Timur, Rabu (25/9/2013) dini hari. Korban diketahui bernama Edwin Theopolis (40), warga Jalan Majapahit, Kelurahan Sempusari, Kecamatan Kaliwates.

Ia tewas di sebuah mes yang berada di dalam pabrik penggilingan padi, di Dusun Rowo Desa Rowo Indah Kecamatan Ajung, Jember. Korban tewas karena luka di bagian kepala.

Kasus pembunuhan itu bermula saat istri korban berteriak minta tolong dari dalam mes. Warga sekitar lokasi kejadian yang mendengar teriakan itu langsung menuju pabrik. "Waktu itu saya juga mendengar teriakan orang perempuan minta tolong sampai tiga kali," ujar Sadin, penjaga pabrik.

Tak berselang lama, kata Sadin, warga sekitar kemudian berkerumun di depan pintu masuk pabrik. Curiga, warga kemudian merusak pintu pagar depan dan masuk ke dalam lokasi pabrik. Setelah berhasil masuk, warga belum berani masuk ke dalam mes karena menunggu polisi yang sudah dihubungi datang ke lokasi.

"Waktu itu mesin pengolah padi hidup, padahal tidak ada orang lembur," imbuh Sadin.

Kecurigaan warga semakin bertambah karena tidak biasanya mesin penggiling padi hidup tanpa ada aktivitas lembur. "Saya juga sempat melihat ada Munif keluar dari mes, dan di badannya terlihat percikan darah," katanya.

Munif kemudian menyuruh warga yang datang untuk kembali ke rumah masing-masing. "Sudah pulang saja, tidak ada apa-apa kok. Tangan saya berdarah karena terkena mesin tadi," kata Sadin, menirukan perkataan seseorang yang baru keluar dari ruang mesin.

Sadin menambahkan, polisi kemudian tiba di lokasi dan langsung mencari pintu masuk ke dalam mes. "Ternyata ditemukan seseorang yang diketahui bernama Edwin telah tewas dengan bersimbah darah di ruang tamu mes, dan dua orang laki-laki serta seorang perempuan,” ucapnya.

Polisi kemudian mengamankan ketiganya untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. “Kami sudah mengamankan dua orang yang diduga sebagai pelaku berinisial Iv (29), pemilik selep (pabrik penggilingan), dan Am (36), serta seorang perempuan istri korban,” ujar Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Jember, Ajun Komisaris Makung Ismoyojati.

Motif kasus pembunuhan ini masih didalami Penyidik Polres Jember. Dua orang yang diduga pelaku kini diamankan untuk pemeriksaan lebih lanjut. Polisi juga menyita sejumlah barang yang diduga digunakan untuk menghabisi nyawa korban.

“Kami mengamankan satu senjata airsoft gun, sebuah palu, serta beberapa alat bukti lain,” imbuh Makung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com